Kepada seluruh para agen diminta untuk dapat sesuai menaati aturan yang ada dengan harga sudah ditetapkan.
Kenaikan harga sangat berpengaruh demi kelangsungan hidup dan kepentingan masyarakat.
“Mudah-mudahan harga bahan pokok semuanya bisa stabil supaya masyarakat bisa menjangkau harga bahan pokok meskipun mau Nataru,” harapnya.
Salah satu penjual bahan pokok dan Minyakita di Pasar Blok F, Dede menyampaikan, dirinya mengaku terpaksa menjual Minyakita dengan harga Rp 18 ribu per liter, lebih dari HET yang sudah ditentukan Rp 15.70” per liter.
Kata dia, dari agen atau distributornya sudah lebih dulu menaikan harga Minyakita.
“Dari agen harganya sudah naik, jadi saya juga mau ga mau menaikan harga juga. Kalau ga gitu saya ga dapat untung,” pungkasnya. ***

















