BANTENRAYA.COM – Terminal Pakupatan Kota Serang, mencatat lonjakan arus penumpang pada momen libur Natal tahun 2025, dengan mencatat peningkatan hingga 41 persen dibandingkan kondisi biasa.
Lonjakan mulai terjadi pada 20 Desember 2025, dengan total penumpang mencapai 6.052 orang, dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 4.288 penumpang.
Kepala Terminal Pakupatan Waluyo Dianto mengatakan, periode lonjakan penumpang pada momen libur Nataru diperkirakan akan terjadi pada tanggal 24 Desember, dengan tujuan keberangkatan yang paling banyak ke Pulau Jawa.
“Memang hari Sabtu kemarin sudah mulai terjadi peningkatan volume, dengan datangnya penumpang dengan tujuan ke berbagai daerah, dan yang datang ke Serang, di hari biasa penumpang hanya mencapai 2.000 orang,” kata Waluyo kepada Banten Raya, Selasa 23 Desember 2025.
Waluyo melanjutkan, guna memberikan kenyamanan bagi para penumpang di Terminal Pakupatan pihaknya memberikan layanan posko dan penambahan personil menjadi 71 orang guna menjaga keamanan.
BACA JUGA: Kader Pemuda Muhammadiyah Kota Serang Dituntut Berkontribusi Aktif Membawa Nilai Islam Berkemajuan
“Kita buka 24 jam posko untuk libur Natal 2023 dan tahun baru, dengan petugas yang standby sampai dengan tanggal 3 Januari 2023,” papar Waluyo.
Selain itu, pihaknya juga rutin melakukan pengecekan terhadap unit bus terkait fasilitas dan kelayakan kendaraan untuk membawa penumpang ke tujuan.
“Petugas kita melakukan pengecekan mulai dari kondisi ban, pemecah jendela kaca, kelayakan bus memastikan supaya perjalanan bisa lancar, termasuk kita akan periksa supir ini supaya tidak dalam kondisi mabuk atau narkoba dengan tes urin,” terangnya.
Mayoritas keberangkatan penumpang menuju ke wilayah Jawa Tengah, Sumatera, Jawa Barat, Tasikmalaya, dan Cirebon.
Selain itu, ada juga penumpang mahasiswa atau para pelajar yang menempuh pendidikan di luar kota.
BACA JUGA: Qudwah Care Distribusikan Bantuan bagi Korban Banjir dan Longsor di Sumatera
“Untuk rute keberangkatan di dominasi oleh rute menuju Jawa Tengah, namun banyak juga yang berangkat dengan jarak yang dekat ke wilayah Pandeglang, berdasarkan survei asal dan tujuan penumpang,” lanjutnya.
Untuk jumlah armada bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), pihaknya mengaku tidak ada penambahan atau pengurangan.
Namun, intensitas muatan lebih tinggi dibandingkan dengan hari biasa.
“Untuk armada trayek bus AKAP di Terminal Pakupatan ada sebanyak 79 keberangkatan, jumlah ini naik, sehingga bisa dipastikan kalau semua penumpang tidak terlantar,” imbuh Waluyo.
Pihaknya terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat atau para penumpang dengan fasilitas yang sudah updgrade di Terminal Pakupatan.
BACA JUGA: Hadirkan Keceriaan Bareng Komeng, PMI Banten Distribusikan Bantuan ke Sumut
“Dengan adanya perbaikan fasilitas infrastruktur di Terminal Pakupatan, semoga bisa memberikan kenyamanan bagi penumpang, kita juga akan hadirkan live musik untuk menghibur tamu nanti,” kata Waluyo.***



















