BANTENRAYA.COM – Wakil Bupati Serang Muhammad Najib Hamas meresmikan sumur bor yang dibangun oleh Yayasan Sosial Gheras Indonesia di Desa Renged, Kecamatan Binuang, Kabupaten Serang.
Sumur bor tersebut dapat memenuhi kebutuhan air bersih untuk 300 rumah warga Renged yang bisa digunakan untuk minum, mandi, mencuci dan lain sebagainya.
Najib mengatakan, sumur bor yang dibangun Yayasan Sosial Gheras Indonesia itu sangat dibutuhkan warga sekitar untuk keperluan kesehari-hari
BACA JUGA: 5 Penginapan Murah di Kota Serang, Cuma Rp100 Ribuan Bikin Kantong Aman
“Sarana air bersih ini sangat dibutuhkan oleh warga Kampung Pandawa, Desa Renget. Alhamdulillah bantuan dari yayasan ini sangat bermanfaat,” ujarnya, Selasa 16 Desember 2025.
Ia menjelaskan, warga harus bisa menjaga serta merawat sumur bor supaya tidak ada kerusakan agar dan bisa digunakan selamanya.
“Kami berpesan kepada masyarakat, agar air ini digunakan untuk kemaslahatan ibadah dan juga kemaslahatan masyarakat,” katanya.
BACA JUGA: Persib Kalah dari Malut United, Haye Ingin Bangkit dan Raih Kemenangan di Laga vs Bhayangkara FC
Najib menuturkan, sebelum adanya sumur bor, warga sangat kesulitan untuk mendapatkan sumber air bersih karena walapun di bor dengan kedalaman puluhan meter air yang dihasilkan tidak jernih dan berwarna kuning.
“Wilayah ini sulit untuk dapat air bersih, jadi kalau ngebor manual itu keluarnya air yang kuning tidak bagus kualitasnya,” jelasnya.
Ketua Yayasan Sosial Gheras Indonesia Agus Subandi mengatakan, sumur bor tersebut merupakan pembangunan pertama kali yang dibangun di Kabupaten Serang dengan menghabiskan anggaran Rp50 juta lebih.
“Sebelumnya kita bangun di Kabupaten Tangerang, kita menggunakan sistem geolistrik dengan kedalaman kurang lebih 104 meter yang diyakini akan tahan lama,” ujarnya.
Ia menjelaskan, air bersih yang sudah tersedia ini bisa memenuhi sekitar 300 warga di dua RT. Pihaknya juga akan rutin memenatu untuk memastikan kualitasnya masih bagus.
“Kami berharap, masyarakat bisa merawat dan menjaga kelestarian sumur yang sudah kita berikan jangan sampai rusak,” katanya. ***


















