BANTENRAYA.COM – Perwakilan PT Kyotsu Group perusahan asal Jepang meminta agar Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon menyediakan tenaga kerja atau Pekerja Migran Indonesia (PMI) untuk bekerja di tempatnya sebagai driver.
Dimana pihaknya meminta sebanyak 200 orang sebagai driver truk logistik di wilayahnyan.
Permintaan driver tersebut diharapkan nantinya bisa direalisasikan nanti hingga 2027 mendatang.
Perwakilan PT Kyotsu Group Toshimasa Nagaraha menjelaskan, Cilegon akan menjadi prioritas untuk driver. Dimana, sekang juga sudah ada PMI asal Bandung sebanyak 20 orang bekerja di perusahaanya.
“Cilegon menjadi prioritas. Untuk pengembangan perusahaan. Diharapkan nantinya pemerintah bisa menyiapkan tenaga kerja driver yang terbaik bisa aman dan selamat membawa barang,” ujarnya, Jumat 14 November 2025 saat berkunjung di lembaga pelatihan kerja (LPK) kursus bahasa Jepang bersama Wakil Walikota Cilegon Fajar Hadi Prabowo.
BACA JUGA : Canggih Dong! Maxim Sudah Pakai AI untuk Verifikasi Driver,
Butuh Driver Truk di Jepang
Ia meminta, tidak hanya di perusahaanya saja. Namun, jika bagus ada banyak rekanan atau kolega juga yang siap menampung.
“Tidak hanya kami saja tentunya. Namun, juga banyak perusaan lainnya di wilayaj kami yang pasti akan butuh,” ujarnya.
Fajar menyatakan, pihaknya akan mengajak sejumlah perusahaan Jepang di Kota Cilegon untuk memberikan dukungan. Hal itu agar ada banyak warga yang mendapatkan fasilitas kursus bahasa Jepang juga.
“Kami ditantang untuk menyiapkan 200 orang di 2027 nanti. Kami akan mengajak perusahaan yang ada di Kota Cilegon juga untuk membantu,” ucapnya. (***)















