BANTENRAYA.COM – Buntut penamparan siswa yang diduga merokok, Dini Pitria selaku Kepala SMAN 1 Cimarga resmi diganti.
Dini Pitria dinonaktifkan langsung atas perintah Gubernur Banten, Andra Soni, dan Wakil Gubernur Banten, Dimyati Natakusumah.
Andra menyatakan bahwa penonaktifan sudah memerintahkan Sekretaris Daerah (Sekda) dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten.
BACA JUGA: Dewa United VS Madura United, Persita Lawan PSIM Tengah Pekan di Pekan 9 BRI Liga 1
“Itu sedang kita proses untuk dinonaktif. Lebih jelasnya coba nanti ke Pak Sekda atau Dindik. Saya sudah perintahkan,” ujar Andra pada Selasa, 14 Oktober 2025, kemarin.
Sedangkan Dimyati berkata, “Kalau tidak tidak bisa membuat nyaman, tentrem, damai, membuat kondusif, berarti kepala sekolahnya gak beres.”
Namun tentu saja pernyataan Andra dan Dimyati menimbulkan perdebatan, karena masyarakat menilai kepala sekolah tidak salah.
BACA JUGA: Polytron Berikan Garansi Purna Jual Mobil Listrik G3 dan G3 Plus, Ini Syarat dan Ketentuannya
Akibatnya, akun Instagram @andrasoni12 dan @dimyati.natakusumah digeruduk warganet.
Hari ini, Rabu, 15 Oktober 2025, siswa/i SMAN 1 Cimarga sudah kembali sekolah, yang sebelumnya mereka semua memilih mogok.
“Iya Alhamdulillah siswa sudah mulai beraktifitas. Masuk semua, paling yang izin atau sakit,” kata Wakasek Bidang Kurikulum, Emi Sumiati kepada Bantenraya.com.
BACA JUGA: Kaji Isi Siaran Xpose Uncensored, KPID Banten Menilai Salah Satu Stasiun TV Swasta Langgar P3SPS
Emi menjelaskan, kembalinya siswa ke sekolah merupakan hal yang paling penting di tengah persoalan yang terjadi.
Ia juga berharap siswa/i SMAN 1 Cimarga bisa belajar dengan lancar.
Penganti Dini Pitria Selaku Kepala SMAN 1 Cimarga
BACA JUGA: Aspedi Janji All Out Dukung Pariwisata di Banten Lewat Karya Dekorasi Kreatif
“Posisi Kepsek sementara diisi pelaksana harian dari SMAN 1 Bojongmanik,” lanjutnya.
Persoalan ini masih menjadi perbincangan hanta di media sosial, bahkan skalanya sudah nasional.
Apabila dilihat, mayoritas warganet lebih mendukung Dini Pitria dan mengecam siswa yang diduga merokok tersebut. ***