BANTENRAYA.COM – Muhamad Rifqi Rafsanjani terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Karang Taruna Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon pada event Temu Karya Karang Taruna Kecamatan Purwakarta.
Dalam kepeimpinan Rifqi sebagai Ketua Karang Taruna terpilih, akan membidik pengembangan sektor pertanian di Kecamatan Purwakarta.
Sektor pertanian tersebut karena masih ada 50 persen lahan pertanian di Kecamatan Purwakarta yang bisa dikembangkan untuk melon, jagung, padi dan kacang-kacangan.
Rifqi menjelaskan, pihaknya akan menciptakan Kelompok Usaha Bersama atau KUN dengan mendorong sektor pertanian sebagai kemandirian perekonomian pemuda.
“Sektor Pertanian sesuai dengan Amanat Presiden atau Gerakan Ketahanan Pangan menjadi potensi yang akan dikembangkan. Karena Luas Wilayah Purwakarta secara geografis 50 persen sektor pertanian yang bisa menjadi potensi besar untuk kemajuan Purwakarta ke depannya,” jelasnya, Selasa 14 Oktober 2025.
BACA JUGA: PTUN Serang Tolak Gugatan Kubu Desi, Bahrul Ulum Resmi Jadi Ketua Karang Taruna Kabupaten Serang
Rifqi menyatakan, sesuai arahan Presiden Prabowo akan dikembangkan petani milenial.
Di mana, semua sumber daya pemuda mulai dari konsep pertanian, menanam, panen hingga pemasaran dikonsep secara modern.
“Produknya secara produksi harus meningkat. Termasuk soal daya saing produk di pasar harus dikemas, sehingga bisa masuk pasar modern. Artinya buruh pengelolaan dan konsep yang harus dibangun,” ujarnya.
Rifqi menyatakan, sektor pariwisata juga akan menjadi program yang di kembangkan.
Di Purwakarta sudah ada desa wisata dan Bukit Kedurung sebagai destinasi wisata, tinggal nantinya pengembangan diseriuskan dengan menggandeng industri dan perusahaan dalam pengembangan.
“Nanti akan dibuatkan konsep pengembangan bersama melalui peran serta perusahaan dan industri, termasuk swadaya masyarakat. Karena tidak hanya sisi infrastuktur saja, tapi juga SDM yang sadar akan wisata,” ujarnya.
BACA JUGA: Karang Taruna Banten Dukung Budi Satrio Djiwandono Pimpin PNKT 2025-2030
Terakhir, papar Rifqi, sinergisitas dengan pemerintah akan dijalin dengan sangat baik, sehingga bisa terus mendorong pembangunan yang dilakukan berjalan baik dan tepat sasaran.
“Sisi pembangunan harus terus disinergikan Karang Taruna dan Pemerintah Kecamatan, sehingga pembangunan bisa maksimal,” ujarnya.***