BANTENRAYA.COM – Panitia Seleksi atau Pansel Rotasi Pejabat Pratama atau eselon II Pemkot Cilegon sudah menjadwalkan agenda wawancara.
Pansel Rotasi Eselon II Pemkot Cilegon dijadwalkan dilakukan mulai Senin 15 September 2025 sampai Rabu 17 September 2025 pekan depan.
Namun, sampai Jumat 12 September 2025 sejumlah kepala dinas mengaku belum mendapatkan undangan resmi dari Pansel Rotasi Eselon II yang sudah melakukan rapat pada Kamis 11 September 2025 kemarin.
BACA JUGA: Ada Radioaktif Cs-137 di Modern Cikande, Untirta Sebut Masih Aman Tapi Perlu Waspada
BACAJUGA:
Eselon II Belum dapat Undangan Wawancara
Salah satu kepala dinas mengaku, sampai sekarang belum mendapatkan undangan.
“Informasinya sudah baca dari berita mulai Senin sampai Rabu untuk agenda wawancara, tapi saya belum dapat undangan,” katanya, Jumat 12 September 2025.
Ia berharap, bisa mendapatkan undangan untuk wawancara dalam waktu secepatnya.
Kata dia, agar dirinya punya kesempatan untuk kembali belajar.
“Waktunya mepet butuh belajar dan juga membaca lagi,” ujarnya.
Sebelumnya, Panitia Seleksi Rotasi Jabatan Pratama atau Eselon II Pemkot Cilegon melakukan rapat perdana membahas jadwal dan mekanisme wawancara.
Dalam rapat tersebut, Syaeful Bahri ditunjuk menjadi Ketua Pansel.
Pakar Politik dan Ekonomi Universitas Islam Negeri Sultan maulana Hasanudin Banten (SMHB) itu dibantu akademisi Edy M Abduh, dan Denardo.
Kemudian, unsur profesional seperti mantan Sekda Kota Cilegon Abdul Hakim Lubis, dan Kepala DPMPTSP Provinsi Banten yang merupakan mantan Plt Sekda Banten Virgojanti.
Syaeful menjelaskan, wawancara akan dilakukan untuk 29 eselon II atau semua dinas kecuali Inspektorat dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).
Untuk wawancara diagendakan pada Hari Senin (15/9) sampai Rabu (17/9) pekan depan. Ruangan akan dibagi menjadi 3, yakni ruang 1 teknis, ruang 2 manajerial, dan ruang 3 social kultura.
“Senin itu 10 orang, Selasa 10 orang dan Rabu 9 orang. Masing-masing itu Waktu 20 menit kecuali nanti kalau ada pendalaman dari Pansel kepada pejabatnya,” jelasnya.
Dengan keterlibatan para profesional dan akademisi, jelas Syaeful, prosesnya berbasis ilmiah dalam proses penempatan para eselon II.
Syaeful menegaskan, pihaknya akan melaporkan hasil pleno kepada Walikota Cilegon pada 18 Agustus 2025 nanti, sehingga diharapkan setelahnya bisa langsung dilakukan pelantikan.***
