BANTEN RAYA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon telah mulai mendistribusikan logistik dari gudang KPU ke delapan kecamatan untuk Pilkada serentak 27 November 2024.
Kepala Divisi Teknis Pencalonan KPU Kota Cilegon Urip Haryantoni mengatakan, distribusi logistik Pilkada ke setiap kecamatan dilakukan selama dua hari, Jumat 22 November dan Sabtu 23 November 2024.
Pendistribusian logistik Pilkada dari gudang KPU Kota Cilegon pada Jumat (22/11) untuk tiga kecamatan dan Sabtu (23/11) untuk lima kecamatan.
“KPU Kota Cilegon mendistribusikan logistik dua kotak jenis surat suara, yang pertama distrubsi hari ini ke tiga kecamatan dan besok Sabtu ke lima kecamatan. Hari ini ke Kecamatan Pulomerak, Kecamatan Grogol, dan Kecamatan Purwakarta,” kata Urip kepada Banten Raya di gudang KPU Kota Cilegon, Jumat (22/11).
Baca Juga: Pjs Walikota Cilegon Sebut Kesehatan Jadi Pondasi Pembangunan, Begini Alasannya
Urip menyampaikan, pengiriman logistik ke tiga kecamatan tersebut terdiri dari jumlah TPS yang berbeda-beda.
“Kecamatan Pulomerak berjumlah 71 TPS, Kecamatan Purwakarta berjumlah 60 TPS, dan Kecamatan Grogol berjumlah 63 TPS,” sambungnya.
Proses pengiriman logistik Pilkada tersebut, kata dia, adanya pengawasan dari Bawaslu Kota Cilegon dan Polres Cilegon untuk memastikan pengiriman dilakukan berjalan aman, baik, dan lancar.
“Tentu pengiriman dan penerimaan logistik dari gedung logistik sampai ke kecamatan ini kita juga diawasi oleh Bawaslu dan juga oleh pihak keamanan Polres Cilegon,” ucapnya.
Baca Juga: 1.600 Kader Posyandu di 8 Kecamatan Kota Cilegon Komitmen Menangkan Helldy, Sebut Sudah Jatuh Hati
Pengiriman logistik ke delapan kecamatan sebagai salah satu bentuk persiapan KPU Kota Cilegonuntuk melaksanakan Pilkada serentak pada 27 November 2024.
“Tentu dengan logistik yang sudah dikirimkan di masing-masing kecamatan memastikan bahwa KPU Kota Cilegon untuk pelaksanaan pilkada serentak tahun 2024 sudah siap untuk melaksanakan kegiatan tersebut,” ucapnya.
Ia mengungkapkan, kotak suara untuk Pilkada sudah terbungkus dilapisi plastik dan tersimpan secara baik dan aman dalam pengiriman logistik Pilkada. Logistik Pilkada tersebut dipastikan aman.
“Kotak suara itu sudah dilapisi plastik dulu, jadi semua barang-barang termasuk surat suara dan lain-lainnya dimasukan dalam plastik yang sudah ada di dalam kotak, plastiknya di ikat baru kotak suara ditutup, disagel dan diberikan gembok,” ungkapnya. (***)















