BANTEN RAYA.COM – 3 Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Cilegon sudah resmi mendapatkan nomor urut berdasarkan pengundian yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon pada Senin 23 September 2024.
Dimana, dalam undian tersebut Paslon Robinsar dan Fajar Hadi Prabowo mendapatkan nomor urut 1, Helldy Agustian dan Alawi Mahmud mendapatkan nomor urut 2 serta Isro Miraj dan Nurrotul Uyun nomor urut 3.
Nomor urut yang didapatkan sendiri memiliki arti dan filosofi menurut para Paslon dan tim sukses.
Dimana, menurut Calon Walikota Robinsar, filosofi nomor urut 1 adalah menjadi nomor satu dengan raihan suara terbanyak.
“Satu ini adalah menjadi nomor satu dan suara terbanyak,” katanya, Senin 23 September 2024.
Baca Juga: KPU Lebak Sudah Tetapkan 1.057.325 DPT Pilkada
Selanjutnya, diharapkan dengan majunya ia bersama Fajar untuk membangun dan berkontribusi memberikan yang terbaik untuk Kota Cilegon.
“Bisa mewakili suara milenial membawa perubahan di Kota Cilegon,” ujarnya.
Sementara itu , wakilnya Fajar Hadi Prabowo menjelaskan, nomor satu adalah pemenang dan urutan 1.
“Satu tujuan untuk menang dan melakukan perubahan di Kota Cilegon,” ucapnya.
Hal sama disampaikan, Ketua Tim Robinsar dan Fajar yakni Rapih Herdiansyah menyatakan, angka satu merupakan filosofi dari syahadat dan juga ketuhanan maha esa di Pancasila sila pertama. Artinya ada perpaduan antara religius dan nasional, antara keumatan dan kebangsaan.
“Ini perpaduan sempurna antara pak Robinsar dan Fajar. Dimana, keduanya ada perpaduan nasionalis dan religius,” ucapnya.
Sementara itu, Calon Walikota Helldy Agustian menjelaskan, kontestasi adalah pasangan dan itu dua orang.
“Jika berpasangan berarti nomor 2. Ini atas keridhoan Allah,” jelasnya.
Dengan nomor dua tersebut, lanjut Helldy yakni dua periode, dimana melanjutkan kebaikan.
“Kami melanjutkan kebaikan, dalam rangka membangun Kota Cilegon lebih baik. Kami juga minta di lapangan jangan sampai bermusuhan gara-gara Pilkada siapa yang jadi itu atas ridho Allah SWT,” ujarnya.
Alawi Mahmud menyatakan, terima kasih kepada penyelenggara yang sudah menyelenggarakan tahapan secara baik dan semoga terselenggara dengan baik. Semoga terpilih pasangan yang membangun Kota Cilegon.
“Mari sama-sama wujudkan program dan merealisasikan atas kepentingan masyarakat Kota Cilegon,” ucapnya.
Ketua Tim Pemenangan Helldy-Alawi yakni Muhlis Sulistio menyampaikan, jika angka dua tersebut merupakan angka yang sebenarnya dari awal sudah diidamkan. Sebab, sudah sesuai dengan filosofi yakni dua periode.
Baca Juga: Sudah Terjadi 75 Kasus Kebakaran di Kabupaten Serang
“Jadi ini akan menjadi dua periode kepemimpinan. Kami juga dari awal ingin angka tersebut. Atas izin Allah mendapatkannya,” imbuhnya.
Calon Walikota Isro Miraj mengungkapkan, sudah disaksikan bersama proses demokrasi dan dilakukan penyelenggara oleh KPU Kota Cilegon.
“Kami menyampaikan apresiasi kepada KPU, Bawaslu dan Forkopimda,” ucapnya.
BACAJUGA:
Tadi sudah disampaikan komitmen bersama inj hanya sarana agar rakyat menyaksikan ide dan gagasan. Lalu akan menentukan siapa yang layak diberikan amanah.
“Kami meyakini semuanya sudah ditakdirkan oleh Allah. 50 tahun sebelum dilahirkan semua sudah dicatat. Ikhtiar politik apapun nanti kami akan ikhlas menerima,” ujarnya.
Wakilnya Nurrotul Uyun, nomor urut tiga dan mendapatkan nomor urut semua siap maju berkontestasi.
“Kami ingin melahirkan pemilu jurdil, merangkul dan mendekatkan dengan masyarakat Kota Cilegon. Ini sarana ide dan gagasan konsep untuk masyarakat Kota Cilegon. Kami ingin Kota Cilegon Maju,” tegasnya.
Baca Juga: Warga Desa Cemplang Kabupaten Serang Kesulitan Dapatkan Air Bersih
Dewan Pengarah Tim Pemenangan Isro-Uyun menyatakan, angka 3 tersebut berdasarkan filosofi Yunani dari Pythagoras. Artinya, angka yang sempurna, karena ada kebijaksanaan, harmoni dan pemahaman.
“Kita tahu sosok Pak Isro dan Ibu Uyun saling memahami, keduanya pernah memimpin di DPRD dengan penuh kebijaksanaan. Saya kira tepat mendapatkan angka tiga. Ini merupakan filosofi Yunani yang menyampaikan. termasuk ini juga pas untuk salam oke 3 jari,” pungkasnya. (***)
