BANTENRAYA.COM – Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Pandeglang menetapkan status siaga darurat bencana kekeringan. Pasalnya, selama musim kemarau menerjang, kekeringan melanda sejumlah desa tersebar di 15 kecamatan di Kabupaten Pandeglang.
Diantaranya, Kecamatan Picung, Sindangresmi, Panimbang, Sobang, Patia, Sukaresmi, Cibaliung, Sumur, Cibitung, Cigeulis, Angsana, Pagelaran, Labuan, Carita, Munjul, Cikeusik, dan Cimanggu.
Kepala Bidang Kedaruratan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Pandeglang, Lilis Sulistyawati mengatakan, ditetapkannya siaga darurat, karena bencana kekeringan terus meluas. Lantaran sumber mata air yang dimiliki masyarakat mengering.
“Sudah hampir tiga bulan bencana alam kekeringan menerjang, sehingga pemerintah daerah meningkatkan status siaga darurat kekeringan,” kata Lilis, ditemui di kantornya, Senin 23 Agustus 2024.
Dijelaskannya, ditetapkannya status siaga darurat kekeringan sebagai upaya respon pemerintah daerah dalam menangani dampak dari bencana kekeringan. Sebab, status itu ditetapkan sesuai harapan masyarakat. “Yang jelas status siaga ini untuk melakukan langkah-langkah upaya penanganan kekeringan,” katanya.
Baca Juga: Melanggar Aturan Kampanye, Alat Peraga Calon Pilkada Pandeglang Ditertibkan
Dia menerangkan, sejak awal Agustus 2024 sudah menyalurkan bantuan air bersih kepada masyarakat yang terdampak kekeringan. Dengan harapan bantuan air bersih tersebut dapat mencukupi warga untuk kebutuhan sehari-hari.
“Semua desa yang terkena kekeringan sudah kami berikan bantuan air bersih sesuai harapan warga. Total air bersih yang disalurkan sekitar 25 ribu liter air,” terangnya.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pemadam Kebakaran Kabupaten Pandeglang, Riza Ahmad Kurniawan mengatakan, ditetapkannya siaga darurat kekeringan sebagai bentuk perhatian serius pemerintah daerah.
“Penetapan status itu atas dasar untuk memenuhi kebutuhan air bersih kepada warga yang terdampak kekeringan. Kami berharap, agar bencana ini bisa segera selesai, karena di beberapa wilayah sudah mulai turun hujan. Ya mudah-mudahan saja bisa segera selesai,” harapnya. (***)















