BANTENRAYA.COM – Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap penyelenggaraan pendidikan inklusi, SD Terpadu Al-Qudwah dan Sekolah Khusus Negeri (SKhN) 02 Lebak resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) pada Senin, 17 Juni 2025.
Acara ini berlangsung di ruang kepala sekolah dan ditandai dengan serah terima dokumen kesepakatan antara kedua pihak.
Penandatanganan turut dihadiri oleh perwakilan seluruh sekolah inklusif tingkat SD dan SMP, Kepala SKhN 01, 02, dan 03 Lebak, serta Pengawas SKh dan Pokja Inklusi Kabupaten Lebak.
Kerja sama ini menjadi langkah strategis dalam mendukung layanan pendidikan yang setara bagi anak-anak berkebutuhan khusus.
Kedua lembaga sepakat untuk bekerja sama dalam berbagai aspek, seperti penyusunan kurikulum adaptif, pelatihan tenaga pendidik, serta penyediaan fasilitas ramah disabilitas.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas, Rt Rinny, menyampaikan harapannya bahwa kolaborasi ini dapat menjadi contoh praktik baik yang berkelanjutan.
Baca Juga: Fajar Hadi Prabowo Ungkap Banyak ASN Pemkot Cilegon Bandel, Aturan Sesederhana Ini Sering Dilanggar
“Kami sangat antusias menyambut kemitraan ini. Semoga ke depannya lebih banyak peserta didik yang terbantu untuk berkembang sesuai potensinya,” ujarnya.
“Ini bagian dari ikhtiar kita untuk memberikan pelayanan pendidikan yang terbaik di Kabupaten Lebak khususnya Sekolah Terpadu Al-Qudwah,” tambahnya.
“Kolaborasi, sinergi dan kemitraan menjadi kunci keberhasilan dari sebuah pendidikan,” tutupnya.
Baca Juga: Target Meningkat Dua Kali Lipat, Lahan untuk Pertanian Jagung di Kabupaten Serang Bakal Ditambah
Kepala SD Terpadu Al-Qudwah, Hj. Rusmi Andarwati, M.Pd., juga memberikan apresiasinya.
Ia menjelaskan bahwa sebagai sekolah penyelenggara pendidikan inklusi, Al-Qudwah telah mendampingi siswa dengan berbagai kebutuhan khusus seperti tunarungu, down syndrome, dan kesulitan belajar.
Pendampingan ini dilakukan melalui treatment khusus yang melibatkan guru pembimbing serta kolaborasi dengan orang tua, yang kini semakin diperkuat melalui MoU bersama sekolah khusus.
Baca Juga: Belasan Perusahaan Pakan Ternak di Banten Masih Kekurangan Jagung
Dengan terjalinnya kerja sama ini, diharapkan terbentuk lingkungan belajar yang lebih inklusif, menghargai keberagaman, serta menjadi bagian dari ikhtiar mewujudkan pendidikan yang adil dan merata bagi seluruh anak bangsa.***