BANTENRAYA.COM – Walikota Cilegon Helldy Agustian menilai jika keberadaan koperasi sebagai salah satu pilar ekonomi sangat penting.
Dimana, papar Helldy Agustian koperasi sendiri merupakan konsep ekonomi kerakyatan yang bisa mensejahterakan para anggotanya.
Di Kota Cilegon, jelas Helldy Agustian koperasi cukup banyak, terutama koperasi karyawan.
Untuk itu, Helldy Agustian akan siap bersinergi bersama untuk kemajuan koperasi.
Helldy mengatakan, koperasi harus dibina dengan melibatkan semua sektor. Hal itu karena koperasi merupakan sokoguru atau pilar penting dalam pembangunan.
Baca Juga: Naik Mobil Golf, Prabowo ke Banten Lama Ziarah ke Makam Sultan Maulana Hasanuddin
“Tadi saya sampaikan agar koperasi ini bisa dibina dengan baik, oleh karena itu perlu melibatkan semua sektor, termasuk Dekopinda bisa mengajukan hibah ke pemerintah agar bisa melakukan pembinaan untuk koperasi-koperasi, supaya koperasi ini bisa menjadi andalan bagi pertumbuhan ekonomi kita,” katanya sebagaimana dikutip dari rilis resmi Dinas Komunikasi Informasi Sandi dan Statistik (Diskominfo) Kota Cilegon, Minggu 3 Desember 2023.
Helldy menjelaskan, harus terus ada dialog bersama koperasi. Hal itu dilakukan untuk mengetahui permasalahan-permasalahan yang terjadi di koperasi.
“Kita ingin koperasi di Kota Cilegon ini tumbuh dan berkembang. Tentunya dalam hal ini supporting apa yang diharapkan oleh mereka dalam rangka mensukseskan koperasi-koperasinya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Helldy menjelaskan posisi perekonomian Cilegon saat ini sedang diperhatikan pemerintah pusat.
Baca Juga: Bank BCA Buka Lowongan Kerja Terbaru Desember 2023, Lulusan SMA atau SMK Dapat Mendaftar!
“Mindset perekomonian di Cilegon ini sangat diperhatikan oleh pusat, karena menjadi tolak ukur inflasi. Investasi Cilegon ini terbaik di Banten dan otomatis juga secara nasional,”.
“Oleh karena itu ini menjadi peluang juga untuk koperasi dalam hal kemajuan koperasinya,” ujarnya.
Helldy juga menerangkan bahwa pemerintah sangat mendukung kemajuan UMKM di Cilegon. Terlebih akhir-akhir ini pertumbuhan UMKM di Kota Cilegon juga cukup baik.
“Oleh karena itu, kami terus dukung UMKM ini antara lain dengan membantu proses perizinan yang kita gratiskan,” jelasnya.
“Dimulai dari izin halal hingga pelatihan pengemasan, ditambah dengan bantuan modal sampai 10 juta dengan bunga 0%, tentu ini tidak mudah kalau tidak ada upaya dari kita semua,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UMK Kota Cilegon Didin S. Maulana mengapresiasi kehadiran Wali Kota Cilegon di tengah pegiat koperasi Kota Cilegon.
“Pemberdayaan ekonomi tidak mungkin tanpa adanya koperasi dan UMKM. Dengan hadirnya Pak Wali disini membuktikan Pak Wali berpihak pada koperasi dan UMKM,” ujarnya.
Didin menjelaskan l, kegiatan ini diawali dari keinginan pegiat koperasi untuk berdialog dan ingin menyampaikan pesan-pesannya kepada wali kota.
“Dialog kali didasari keinginan dari teman-teman penggerak koperasi yang ingin berdialog dengan Wali Kota, alhamdulillah dengan hadirnya Pak Wali disini menunjukan kalau Wali Kota kita benar benar layak mendapatkan penghargaan dari koperasi,” terangnya.
Menurut Didin, potensi Koperasi di Cilegon cukup besar, terutama untuk koperasi karyawan.
Hal itu karena dahulu salah satu koperasi karyawan di Cilegon, yakni Primkokas, selalu berprestasi dan sering mendapatkan penghargaan.
“Atas sejarah itulah mari kita bangkitkan kembali koperasi di Cilegon,” pungkasnya. ***