SERANG, BANTEN RAYA – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Serang mengingatkan kepada warga penyandang disabilitas agar mewaspadai oknum yang mengatasnamakan diri sebagai petugas Dinsos Kota Serang dan Pemprov Banten. Sebab, pihaknya menerima laporan adanya dugaan penipuan dengan iming-iming program bantuan sosial.
M Yusuf, salah seorang penyandang disabilitas asal Kecamatan Serang mengaku dirinya menjadi salah satu korban penipuan bansos. Ia diminta sejumlah uang oleh oknum tersebut untuk pembelian materai. Karena tergiur dengan iming-iming bansos, Yusuf memberikan uang sesuai permintaan oknum dari Dinsos Kota Serang itu. Namun, setelah memberikan sejumlah uang hingga kini bansos yang dijanjikan tak kunjung datang.
“Rabu siang sekitar jam dua siang (14.00 WIB). Saya di rumah ada yang mengaku sebagai petugas Dinsos Kota Serang. Katanya saya akan dapat bansos sebesar Rp3,6 juta. Saya harus urus materai dulu sebesar Rp250 ribu,” ujar Yusuf, kepada wartawan, ditemui di eks kantor Puspemkot Serang, Ciceri, Jumat (6/8/2021).
Ia mengaku tergoda dengan iming-iming bansos tersebut karena dijanjikan akan menerima bantuan. Untuk memastikan hal tersebut, dirinya langsung mendatangi Dinsos Kota Serang. Ternyata, Dinsos Kota Serang dan Pemprov Banten tak memiliki program bansos untuk penyandang disabilitas.
BACA JUGA: Kualitas Beras Bantuan PPKM di Lebak Buruk, Begini Kondisinya
“Petugas itu mengaku bernama Andy Maulana, datang sendiri. Ternyata ini penipuan, bukan saya saja yang kena. Saya percaya karena memang petugas tersebut membawa data calon penerima bantuan dan nama saya ada,” ucap dia.
Yusuf mengaku kecewa dengan oknum petugas yang memberikan informasi bohong, termasuk meminta uang dirinya sebesar Rp250 ribu.
“Pokoknya orang itu pintar marketing. Jadi saya tertipu,” katanya.
Pendamping Penyandang Disabilitas Kecamatan Serang Amah mengaku, dari 20 penyandang disabilitas yang menjadi tanggung jawab dirinya ada tiga orang yang telah melapor kejadian hal serupa. Oknum petugas yang mengatasnamakan dari Dinsos Pemprov Banten dan Dinsos Kota Serang Serang menjanjikan bansos sebesar Rp3,6 juta.
“Iya hampir semuanya didatangi yang sudah lapor baru tiga,” kata Amah.
Ia menjelaskan, pendampingan penyaluran bantuan buat penyandang disabilitas di wilayahnya pada tahun 2020. Bantuan dari Pemprov Banten sebesar Rp1 juta dan dari Pemkot Serang bantuan sembako.
“Saya juga aneh, karena memang tidak ada program bantuan di tahun 2021 ini untuk penyandang disabilitas,” jelas dia.
Santi, pendamping penyandang disabilitas lainnya di Kecamatan Kasemen mengaku sebanyak 12 warga yang merupakan warga dampingannya didatangi oknum yang mengaku sebagai petugas.
BACAJUGA:
“Kami pendamping sangat dirugikan. Kalau ada lagi kami meminta warga atau keluarga melaporkan terlebih dahulu kepada kami,” kata Santi.
Saksikan Podcast Meja Redaksi di Banten Raya Channel
Terpisah, Kepala Dinsos Kota Serang Moch Poppy Nopriadi meminta warga agar berhati-hati dan tidak masuk perangkap penipuan serta melaporkan kepada yang berwajib. Apabila ada oknum yang mengatasnamakan petugas, terlebih meminta uang.
“Kejadian ini tidak hanya di Kota Serang. Sebelumnya terjadi di Kabupaten Serang dan Kota Cilegon. Saya berharap masyarakat berhati-hati penipu yang mengatasnamakan pegawai Dinsos baik Kota Serang maupun Provinsi Banten,” kata Poppy. (harir)
