BANTENRAYA.COM – Dalam upaya perawatan Stadion Internasional Banten, Pemerintah Provinsi atau Pemprov Banten tak sanggup membiayainya.
Stadion warisan Gubernur Wahidin Halim dan Wakil Gubernur Andika Hazrumy dalam perawatan perbulannya membutuhkan biaya cukup besar.
Bahkan, biaya yang harus dikeluarkan bisa untuk membeli sebuah mobil BMW Seri 3.
Pada akhirnya, Pemprov Banten menyerahkan stadion kepada swasta untuk melanjutkan perawatan Banten Internasional Stadion yang berada di Kelurahan Kemanisan, Kecamatan Curug, Kota Serang.
Baca Juga: Walikota Serang Syafrudin Rajin Ziarah Kubur, Bahkan Sampai ke Kota di Luar Pulau Jawa
Stadion Internasional Banten adalah stadion sepak bola kebanggaan masyarakat Banten yang memiliki kapasitas 30 ribu tempat duduk.
Sejak diresmikan pada Mei 2022, stadion bertaraf internasional di Banten itu belum pernah digunakan event resmi, baik tingkat nasional maupun internasional.
Dalam struktur yang memiliki fasilitas dan kualitas yang tinggi, Stadion Internasional Banten bisa dibilang layak untuk menggelar Piala Dunia U-17 2023 Indonesia.
Pemprov Banten kali ini sedang gencar mencari investor yang ingin membiayai Banten Internasional Stadion, agar bisa merawatnya.
Baca Juga: Gedung SD Negeri 3 Margajaya Memrihatinkan, Dewan Guru Minta Pemda Bertindak
Arlan Marzan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang atau PUPR Provinsi menjelaskan, pada biaya perawatan stadion pertahun bisa mencapai sebesar Rp12 miliar, jika dalam sebulannya mencapai Rp1 miliar sejak Mei 2022 lalu.
Jika perawatan sebesar Rp 1 Miliar, bisa membeli sebuah mobil BMW seri 3 dalam perbulannya.
Jumlah yang sangat fantastis untuk memelihara stadion sepak bola tersebut akan menjadi perhatian tersendiri Pemprov sebagai pengelola.
Namun pada kali ini jika ingin mengambil stadion tersebut, investor harus memegang kisaran Rp700 Miliar untuk mendapatkannya begitu juga membangun sarana dan prasarana.
Dalam deretan fasilitas Banten International Stadium yang berstandar internasional tersebut menjadi pemikiran tersendiri bagi Pemerintah Banten untuk mengelolanya dengan baik.
Karena, Pemerintah Provinsi Banten merasa kewalahan dalam pemeliharaan stadion itu.
Maka dari itu Pemprov Banten mencari Investor untuk melanjutkan pembangunan venue di kawasan Sport Center.
“Pemprov gak ada dana untuk pembangunan, semua kita serahkan ke investor,” ungkapnya dikutip dari akurat.co.
Ia mengklaim saat ini sudah ada beberapa investor yang sudah tertarik untuk investasi.
Menurut Arlan, sudah ada beberapa investor yang tertarik untuk mengelola Stadion Internasional Banten.
Namun, Pemprov Banten akan melihat investor mana yang cocok.
Itulah perawatan Banten Internasional Stadion yang bisa membeli sebuah mobil BMW seri 3 dalam sebulannya.***


















