BANTENRAYA.COM – Perbaikan jalan Maulana Yusuf di Kota Rangkasbitung yang rusak parah ditunda dan akan diperbaiki kembali setelah Ramadhan.
Hal tersebut membuat masyarakat Desa Aweh, Kecamatan Kalanganyar mengeluh karena sebelah ruas jalan masih rusak.
Sri Mulyani, Warga Kecamatan Kalanganyar mengatakan, pengerjaan jalan sudah berlangsung sejak Februari 2023. Namun sejak awal Maret perbaikan dihentikan.
“Pas tadi ada pekerja yang memperbaiki jalan itu mengatakan kalau perbaikan ditunda setelah bulan Ramadhan,” katanya saat diwawancara di rumahnya oleh Bantenraya.com, Senin 20 Maret 2023.
Baca Juga: KONI Kabupaten Tangerang Buka Pendaftaran Calon Ketua Baru 2023-2027
Ia mengungkapkan, alasan ditundanya perbaikan jalan karena pihak terkait mengalihkan proses perbaikan di akses jalan lain.
“Itu juga belum pasti soalnya tidak ada perbaikan jalan lagi di sekitar wilayah ini. Padahal akses jalan ini adalah penghubung ke pusat wisata Baduy,” ungkap Sri dengan nada kecewa.
Sri mengungkapkan, sebelum jalan diperbaiki sering terjadi kecelakaan dalam waktu yang berdekatan.
BACAJUGA:
“Disini mah sering banget terjadi kecelakaan. Setiap dua Minggu sekali biasanya ada aja yang kecelakaan,” ungkapnya.
Ia menuturkan, awalnya masyarakat merasa lega karena akses jalan mulai diperbaiki. Akan tetapi perbaikan ditunda sementara.
“Ya kami lega jalan diperbaiki, eh malah ditunda, tadi cuman ada petugas yang pasang pengumuman bahwa jalan sedang diperbaiki, namun nyatanya ditunda,” tuturnya.
Baca Juga: Doa Ziarah Kubur Jelang Puasa Ramadhan yang Mudah Dihafal, Lengkap dengan Arab, Latin dan Artinya
Sri berharap, akses jalan Maulana Yusuf segera diselesaikan perbaikannya karena bukan hanya warga sekitar yang terganggu, namun aktivitas pengendara juga terganggu.
“Kami ingin jalan ini jangan ditunda. Tolong segera diselesaikan perbaikannya, soalnya jalan ini adalah jalan yang sering dilalui oleh para pengendara,” harapnya.
Sementara itu, saat Banten Raya berusaha menghubungi Kadis PUPR Lebak, namun dalam keadaan aktif tak merespon. ***
