BANTENRAYA.COM – Satreskrim Polresta Serang Kota berhasil mengungkap identitas mayat pria terikat tali teis yang ditemukan di bawah jembatan Cimake, Pancanegara, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, mayat tersebut merupakan supir taksi online beinsial MS (23), warga Mulya Asri II, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.
Kasat Reskrim Polresta Serang Kota Kompol Alfano Ramadhan mengatakan jika hasil identifikasi korban diketahui warga Tangerang, yang berprofesi sebagai sopir online.
BACA JUGA: Himpun Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera, PMI Cilegon Baru Kantongi Rp4,8 Juta
“Korban warga Cikupa, dan pekerjaan sehari-harinya sopir taksi online,” katanya kepada awak media, Senin 1 Desember 2025.
Alfano menerangkan, penyidik masih melakukan penyelidikan terkait penyebab korban meninggal dunia, dengan memeriksa sejumlah saksi-saksi.
“Masih dalam penyelidikan,” terangnya.
BACA JUGA: Dibuka Positif 1 Desember 2025, IHSG Diprediksi Bakal Terus Naik Hingga Januari 2026
Namun, Alfano membenarkan kondisi MS saat pertama kali ditemukan tangan dalam kondisi terikat tali ties, dan didapati luka bekas jeratan dilehernya.
Sebelumnya, warga Desa Pancanegara Pabuaran digegerkan dengan penemuan sesosok mayat di bawah Jembatan Cimake pada Minggu, 30 November 2025.
Penemuan mayat tersebut berawal ketika tiga anak kecil yang sedang berolahraga pagi, melihat adanya sosok tubuh manusia telungkup di bawah jembatan.
Menyadari hal mencurigakan tersebut, ketiga anak tersebut kemudian segera melaporkan temuannya kepada warga setempat yang saat itu juga sedang melakukan olahraga jalan pagi di sekitar lokasi.
Korban ditemukan dalam kondisi tengkurap dengan kedua tangan terikat menggunakan tali ties. Adapun pakaian yang dikenakan korban berupa baju berwarna putih dengan corak garis hitam serta celana pendek berwarna abu-abu.
Pihak kepolosian yang datang ke tempat kejadian perkara (TKP) mengamankan sejumlah barang bukti dilokasi, di antaranya Pakaian, Jam tangan, Tali ties, dan Tisu. ***
















