BANTENRAYA.COM – Program magang mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian atau STIPER Flores Bajawa, Nusa Tenggara Timur (NTT) menghebohkan publik.
Pasalnya, mahasiswa STIPER Flores Bajawa mengikuti program magang pertanian di Israel.
Program magang mahasiswa STIPER Flores Bajawa di Israel tersebut menuai pro dan kontra usai diunggah melalui akun menfess X (sebelumnya Twitter) @tanyakanrl.
Baca Juga: Nonton Drakor Law And The City Episode 9 Sub Indo Full Movie Beserta dengan Spoiler
Dalam unggahan tersebut, sebanyak 24 mahasiswa STIPER Flores Bajawa yang mengikuti magang di Israel.
Mahasiswa tersebut belajar teknologi pertanian canggih termasuk sistem irirgasi modern di wilayah Arava, bagian selatan Israel selama 11 bulan.
Program magang tersebut merupakan kerja sama dengan Arava International Enter of Agriculture Training.
Baca Juga: Bikin Shock! Bukan Cuma Uang, Ada Isi Lain Usai Bongkar Amplop Nikahan
Aksi magang mahasiswa asal tanah air tersebut dengan negara yang tengah berkonflik dengan Palestina itu menuai pro dan kontra.
“Aku benci israel. tapi faktanya teknologi pertanian disana bagus nder, mereka bertani di lahan gurun dengan air terbatas. tapi berhasil, subur, bahkan impor pertanian cukup besar. sayangnya mereka emg punya banyak teknologi canggih,” ungkap akun @tihdbdb.
“Sebenci bencinya gw sama israel, gw masih mengakui bahwa israel emang maju banget sektor pertaniannya, bbrp buah terbesar di dunia juga asalnya dari sana,” sambung akun @diydjnfbc.
Baca Juga: NDX AKA Siap Hibur Kota Tangerang di Konser Bestieval 2025, Beli Tiket Presale Sekarang Juga!
“Cina lebih maju dari segala hal dibanding Israel padahal, kenapa harus ke zionis,” sambung akun @gdhhcbcb.
“Ga punya hubungan diplomatik, masuknya pake jalur apa?,” tanya akun @bbxnxnxn.***