BANTENRAYA.COM – Dalam rangka Menyambut Bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah, keluarga Besar SMP dan SMK Karya Pembangunan Tangerang rutin melakukan ziarah ke para guru maupun keluarga Yayasan Pendidikan Gema Nusantara (YPGN).
Kegiatan ziarah kubur keluarga besar SMP dan SMK Karya Pembangunan Tangerang dilaksanakan pada Jumat, 21 Februari 2025.
Kegiatan ziarah menjelang Ramadhan yang dilakukan oleh keluarga besar SMP dan SMK Pembangunan Tangerang ini sudah berlangsung selama 2 tahun, sejak tahun 2024.
Baca Juga: Polres Cilegon Catat Ratusan Warga Cilegon Langgar Lalu Lintas Selama Operasi Keselamatan Maung
Selain itu, kegiatan ziarah keluarga besar SMP dan SMA SMK Karya Pembangunan ini dipimpin langsung oleh Ketua Yayasan Gema Nusantara, H. Susilo Hartono.
Di tempat yang sama, Guru Agama SMP dan SMK Karya Pembangunan, Sadullah Khoirul Ikhwan, menyampaikan bahwa kegiatan ini rencananya akan menjadi kegiatan rutinan menjelang Ramadhan.
“Kegiatan ini sudah dilakukan selama 2 tahun terakhir ini, insya Allah akan terus berlanjut menjadi tradisi di Sekolah SMP dam SMK Karya Pembangunan,” katanya.
Senada dengan hal tersebut. Kepala Sekolah SMP dan SMK Karya Pembangunan, Hj. Rohmanah, mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi momentum untuk bertafakur.
Hal tersebut terjadi karena semua makhluk hidup pasti akan kembali kepada Allah SWT dan dipertanggung jawabkan semua amalnya.
“Kegiatan ini sudah menjadi rutinin sebelum Ramadhan. Karena setiap hari Jumat pagi sekolah kami selalu mengadakan kegiatan Yasinan bersama,” katanya.
Baca Juga: PSU Pilkada Kabupaten Serang Butuh Duit Rp46 Miliar, Honor Ad Hoc Paling Besar Sedot Anggaran
Ia menambahkan bahwa hasil dari kegiatan ziarah kubur yang dilaksanakan oleh keluarga besar SMP dan SMK Karya Pembangunan maka anak-anak akan dapat mendoakan dan tawasul.
“Maka hasilnya sebelum melakukan ziarah ke kuburan, anak-anak sudah mengetahui apa yang akan dilakukan di sana. Baik dari tawasul, mendoakan maupun nabur bunga,” tambahnya.
Dilanjut dengan Ketua Yayasan Gema Nusantara, H. Susilo Hartono yang mengatakan bahwa setiap orang ada masanya.
Baca Juga: Awasi Lonjakan Harga, Pemprov Banten Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Ramadan
Walaupun hidup dalam gemerlapan dunia tapi kita tahu amal mana yang mampu menyelamatkan kita di akhirat kelak.
“Umur tidak ada yang tahu, kita melihat kapan saja bisa dipanggil oleh sang maha kuasa, orang yang dilihat hebat di dunia, Selalu serba ada belum tahu amal mana yang mampu menyelamatkan dia bersama keluarganya,” ucapnya.
Ia juga mengatakan bahwa harta kekuasaan yang dimiliki manusia selama hidup di dunia hanyalah sebuah titipan.
Baca Juga: Siswa SMP Terpadu Al Qudwah Berhasil Capai Puncak Gunung Aseupan dalam Ekspedisi BPI
“Harta kekuasaan hanyalah titipan untuk digunakan menjadi amal sholeh maupun penyelamat kita di akhirat kelak,” tambahnya.
Ia berharap bahwa dengan adanya kegiatan ziarah kubur yang dilaksanakan oleh keluarga besar SMP dan SMK Karya Pembangunan dapat bermanfaat bagi anak-anak dan memberikan pemahaman.
“Semoga dengan kegiatan ini anak-anak menjadi paham dan tidak lupa atas perjuangan para orang tuanya meskipun sudah meninggal,” harapnya. ***















