BANTENRAYA.COM – Ratusan Universitas Banten Jaya (UNBAJA) sebentar lagi akan menggelar Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) 2024. Sebelum itu, mereka mendapatkan pembekalan.
Pembekalan untuk mahasiswa Unbaja digelar di Teras Meeting yang dihadiri oleh ratusan mahasiswa dari berbagai program studi yang akan tersebar di berbagai lokasi KKM di wilayah Banten.
Pembekalan untuk mahasiswa Unbaja ini bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa dengan baik sebelum mereka berangkat ke lapangan.
Baca Juga: Jalan Raya Bojonegara-Puloampel Dipenuhi Material Tambang, Korban Kecelakaan Berjatuhan
Materi yang diberikan meliputi etika dalam berinteraksi dengan masyarakat, pengenalan kondisi sosial, ekonomi, budaya, serta potensi daerah tempat KKM dilaksanakan.
Para peserta juga diberikan informasi mengenai peraturan dan tata tertib yang harus diikuti selama menjalani KKM.
Pada tahun 2024 ini, KKM mengambil tema “Sinergitas KKM UNBAJA bersama Masyarakat Membangun Desa”.
Baca Juga: Anti Jago Kandang! Pandeglang Ekspor Padi ke Sulawesi Tenggara, dan Papua Selatan
Rektor Universitas Banten Jaya Mohammad Syadeli Hanafi mengatakan, KKM adalah perwujudan dari salah satu dari tri dharma perguruan tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat.
Syadeli meminta agar mahasiswa bisa membantu masyarakat setempat meningkatkan kualitas hidup mereka selama menjalani KKM.
Pembekalan diisi dengan diskusi dan teknis bagaimana menghadapi situasi yang mungkin akan ditemui oleh para mahasiswa selama menjalani KKM.
Mahasiswa diajak untuk aktif bertanya dan berdiskusi guna memperdalam pemahaman mereka terhadap tantangan yang mungkin dihadapi saat KKM dan cara mengatasinya.
KKM 2024 rencananya akan dilaksanakan pada 1 Agustus sampai dengan 5 September 2024 di beberapa desa di Kabupaten Serang.
Ketua LPPM Universitas Banten Jaya Frebhika Sri Puji Pangesti mengatakan, dengan pembekalan ini, para mahasiswa diharapkan dapat mengikuti KKM dengan penuh tanggung jawab.
Baca Juga: Gandeng Berbagai Elemen, Sosialisasi Pilkada Serentak Bakal Dimasifkan KPU Kabupaten Lebak
Selain itu, juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat, dan memperluas wawasan serta pengalaman mereka dalam menghadapi masyarakat yang sesungguhnya.
“KKM bukan hanya kewajiban akademis, tetapi juga kesempatan berharga untuk mahasiswa mengembangkan diri, membangun kepekaan sosial, dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,” katanya. ***
