BANTENRAYA.COM – Ustadz Das’ad Latif menyinggung agar para ibu tidak mengambil uang politik atau money politik itu beleng beleng.
Ustadz Das’ad Latif menilai uang politik itu haram, jika diambil maka tidak akan membuat kaya dan jika menolak tidak akan membuat miskin. Jika ada yang menerima berarti beleng beleng.
Beleng beleng sendiri merupakan sebutan yang menjadi ciri khas Ustadz Das’ad Latif untuk menggambarkan orang yang bodoh alias dungu karena masih menerima hal yang haram dan dilarang agama.
Baca Juga: Video Ammar Zoni Minta Maaf Sambil Menangis ke Istri dan Para Penggemar, Netizen: Masih Nge-fly Kali
Padahal, momentum Pemilu 2024 nanti menjadi hal yang penting untuk memperbaiki Indonesia. Jika masih menerima terutama ibu – ibu maka orang itu beleng beleng.
Agar tidak menjadi orang yang beleng beleng maka harus memilih kriteria pemimpin yang rajin sholat, berakhlak baik dan tidak menyogok dengan uang haram.
Ustadz Das’ad Latif menyatakan, jika pada tahun politik menjadi momentum untuk memperbaiki Indonesia. Untuk itu maka ibu-ibu harus menolak uang politik.
“Menerima itu tak akan membuat kalian kaya, menolak itu tidak akan membuat miskin. Beleng beleng kau (kalau menerima),” katanya, Senin 13 Maret 2023.
Das’ad menjelaskan, pihaknya berharap kaum ibu bisa memilih dengan cerdas para pemimpin baik legislatif maupun eksekutif.
Cirinya adalah orang tersebut tidak pernah meninggalkan sholat, selalu berbuat dengan akhlak yang baik, dan terakhir tidak memberikan uang haram berupa uang politik.
Baca Juga: Sanksi Menanti Mantri yang Suntik Mati Kades Curuggoong Serang Banten, Bakal Diberhentikan Sementara
“Pilih orang itu yang rajin shalat, lihat dia 5 waktu atau tidak di Masjid, kalau shalat tidak pernah tinggal pilih dia, Insyaaal dia orang baik,” ujarnya.
“Selanjutnya lihat akhlaknya, bagaimana pergaulannya, sombong atau tidak, harus sopan dan juga baik,” imbuhnya.
Terakhir, jelas Das’ad, lihat apakah dia itu kasih uang harap atau tidak.
Baca Juga: Ribuan Warga Serbu Pawai Ta’aruf MTQ-40 Kabupaten Lebak, Antusiasme Pasca Pandemi
“Lihat dia kasih uang haram uang politik atau tidak, jika kasih jangan dipilih,” ujarnya.
Disisi lain, papar Das’ad, jika ada tim sukses yang memberikan uang, maka harus diviralkan dan sampaikan kepada publik.
“Jadi ibu kalau ada yang memberikan uang maka videokan, viralkan, Hai Guys ini ada orang yang memberikan uang politik,” katanya menirukan agar ibu-ibu membuat video melaporkan tim sukses yang memberikan uang. ***