BANTENRAYA.COM – Kecelakaan lalu lintas Bus Pariwisata Habibah Jaya Kencana terjadi di ruas Tol Cikopo Palimanan atau Cipali pada Sabtu, 25 Februari 2023.
Kecelakaan bus Pariwisata Habibah Jaya Kencana terjadi sekitar pukul 04.30 WIB.
Bus Habibah Jaya Kencana dengan nomor polisi K 7031 OB membawa rombongan asal Cilegon melaju dari arah Jakarta ke Cirebon.
Baca Juga: Kumpulan Laptop Spek Gahar Mulai dari Rp 3 Jutan, Cocok nih untuk Kuliah
Sesampainya di Tol Cipali kilometer 186 A, Bus Habibah Jaya Kencana menabrak bagian belakang sebuah truk dengan nomor polisi B 9038 FYT.
Bus Habibah Jaya Kencana menabrak bagian truk hingga terhenti di lokasi kecelakaan.
Bus mengalami ringsek bagian depan, sementara truk mengalami kerusakan pada bagian belakang.
Baca Juga: V BTS, Park Seo Jun, Choi Woo Shik Cast Jinny’s Kitchen Sapa Penggemar Indonesia Lewat KVIBES ID
Kecelakaan Bus Pariwisata Habibah Jaya Kencana mengakibatkan 3 orang meninggal dunia dan 2 orang mengalami luka berat.
Informasi yang dihimpun Bantenraya.com korban meninggal dunia 2 warga Kota Cilegon dan 1 warga Kota Serang.
Korban meninggal dunia bernama Entus usia 48 tahun yang merupakan pengemudi Bus Habibah Jaya Kencana warga Kota Serang.
Baca Juga: Tafsir Mimpi tentang Ikan dalam Islam, dari Kekuasaan atau Jabatan, dan Wanita yang akan Dinikahi
Kemudian, penumpang bus yang meninggal dunia Sholeh Abdussalam usia 26 tahun warga Warnasari Kota Cilegon dan Rosita Deliani usia 30 tahun warga Kebonsari Kota Cilegon.
Dua penumpang yang mengalami luka berat yakni Sabrina seorang balita berusia 2 tahun asal Kebonsari Kota Cilegon dan Murwoko usia 35 tahun warga Bulukerto Kabupaten Wonogiri.
Sementara, 43 penumpang bus lainnya selamat dalam kecelakaan maut tersebut dan dibawa ke Rumah Sakit Mitra Plumbon, Cirebon.
Sementara sopir truk yang terlibat dalam kecelakaan tersebut selamat.
Kepala RW 5 Kelurahan Warnasari, Kecamatan Citangkil Kota Cilegon membenarkan ada warganya yang menjadi korban meninggal dunia dalam kecelakaan di Tol Cipali.
“Iya benar ada warga saya satu, atas nama Pak Sholeh Abdussalam, saya mau ke rumah duka dulu ya,” kata Zaenal.***


















