BANTENRAYA.COM – Cuan melimpah sekarang dirasakan seorang wanita asal Desa Cipayung, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Mulkiyah penjual keripik yang sampai ke luar negeri.
Menjadi wirausaha dibidang cemilan khususnya keripik sudah digeluti Mulkiyah sejak 2015.
Dari berjualan keripik buatannya itu, Mulkiyah sekarang bisa mendapatkan omzet tembus jutaan lantaran ketelatenannya dalam berusaha.
Baca Juga: 8 Tempat Makan Bakso di Serang dan Cilegon dengan Cita Rasa Maknyus yang Buat Ngidam Terus Menerus
Cemilan enak untuk semua kalangan ini, tercipta dari produksi sekala kecil. Ibu rumah tangga itu mencoba berusaha menjajakan dagangannya di rumah pada tahun 2015.
Berawal dari memproduksi keripik pisang varian rasa coklat yang ia buat, seiring berjalannya waktu wanita asal Serang ini mencoba beradaptasi dengan minat pasar.
Lanjut pada inovasi keripik singkong sampai dengan mencoba berbahan dasar dari sayuran, yak bukan lain adalah keripik bayam.
Baca Juga: Penemu Rokok dan Penghisap Pertama di Dunia, Ada yang Tahu? Ternyata Ini Dia Orangnya…..
Apakah produksinya itu hanya memiliki satu rasa, tentu tidak? Sekarang tercipta berbagai varian rasa pada cemilan yang sekarang tembus ke luar negeri itu.
Seperti rasa Tiramisu, Balado, Greentea, Strawberry dan masih banyak yang diinovasikan oleh Mulkiyah guna menarik pelanggan.
Cukup dengan dibandrol Rp5.000 sampai Rp20.000, konsumen sudah bisa merasakan kriukan makanan ini yang bisa dinikmati kapanpun dan di manapun.
Baca Juga: Curhat Walikota Serang Bandingkan Dirinya dengan Kader Posyandu: Belum Tentu Walikota Seperti Itu
Dan tentunya bisa dinikmati bersama keluarga, kerabat maupun teman saat berkumpul maupun ketika ada acara.
“Produk makanan ini adalah jenis makanan yang cocok untuk cuaca hujan maupun cuaca panas, produk ini juga cocok untuk semua kalangan,” ucap Mulkiyah pada 14 Februari 2023.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, berawal dari berjualan di rumah untuk dikenalkan pada orang-orang sekitar dan sampai akhirnya tersebar ke luar daerah. Itu adalah bentuk perjuangannya dalam memperoduksi sekaligus mempasarkan usahanya itu.
Keripiknya ini sudah tersebar baik di pulau Jawa sampai ke Kalimantan, bahkan yang lebih mengesanakan lagi adalah sampai tembus ke luar negeri.
Luar negeri yang menjadi pemasok keripik Mulkiyah ini adalah negara Turki. Mendapat pesanan dari WNI melalui WhatsApp, Mulkiyah memberanikan diri untuk mengirimkan produknya jalur ekspedisi.
“Alhamdulillah udah sampe luar Jawa dan Turki. Saya kirim produknya melalui jasa ekspedisi,” ujarnya.
Lantas apa strategi Mulkiyah yang bisa menjual keripik buatannya sampi dengan ke luar negeri? Jawabannya adalah media sosial, selain dari ketelatenan yang ia miliki dalam beriwirausaha.
Ia mengaku sudah memilki jumlah Reseller yang terbilang tidak sedikit khususnya daerah Banten.
“Alhamdulillah, setiap bulannya sekitar 1.000 pcs terjual,” pungkasnya.
Berkat bisnisnya itu, sekarang Mulkiyah bisa membangun Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).***
(Sebelumnya artikel ini telah terbit di portal Radar Banten dengan penulis Nurbaeti, adapun sumber rujukannya sebagai berikut: https://www.radarbanten.co.id/keren-warga-kabupaten-serang-ini-jual-keripik-hingga-ke-turki/)