BANTENRAYA.COM – Rumah Makan Ampera di Bandung kebakaran, Kamis 13 Januari 2023.
Kebakaran tersebut menghanguskan hampir seluruh bagian rumah makan khas sunda tersebut.
Ternyata, kebakaran Rumah Makan Ampera yang ada di Jalan Soekarno Hatta, Bandung ini bukan yang pertama kalinya terjadi.
Baca Juga: PT Perkebunan Nusantara IX Buka Lowongan Kerja, Syaratnya Mudah Banget
Rumah Makan Ampera pernah juga kebakaran pada tahun 2017 dan menghanguskan sebagian bangunan rumah.
Selain di Bandung, Rumah Makan Ampera juga ada di beberapa kota lain di Indonesia.
Seperti makanan khas sunda lain, Rumah Makan Ampera menyediakan lalapan, sambal, dan lauk pauk makanan Sunda seperti tempe tahu, ikan, empal, nasi liwet, nasi timbel, gepuk, ayam bakar, ayam kecap, bacem, aneka pepes.
Tapi tahukah kamu bahwa Rumah Makan Ampera tadinya hanya sebuah rumah makan kecil di pinggir Terminal Kebon Kalapa Bandung.
Saat ini cabang Rumah Makan Ampera mencapai ratusan cabang.
WN Ampera dirintis oleh H. Tatang Sujani dan istrinya, St. E. Rochaety, pada tahun 1963.
Sebelum membuka usaha ini, Tatang awalnya membantu sebuah usaha warung makan di Bandung.
Ampera adalah kependekan dari Amanat Penderitaan Rakyat.
Tatang dan istri ingin meringankan penderitaan rakyat dengan membuka warung makan dengan harga terjangkau.
Setelah belajar mengenai manajemen rumah makan, Tatang berinisiatif mendirikan warung sendiri.
Konsep pelayanan cepat dan harga terjangkau membuat Ampera terus berkembang.
Lokasi di dekat Terminal Kebon Kalapa akhirnya sudah tidak bisa menampung pelanggan.
Pada 1968 mereka akhirnya membuka bangunan permanen pertama di Jalan Soekarno Hatta, Bandung.
Setelah membuka cabang di Jalan Soekarno Hatta, perbaikan layanan terus ditingkatkan. Selain pelayanan cepat dan harga terjangkau, mereka meningkatkan kenyamanan pelanggan.
Mereka pun membuat tagline ngeunah, murah, tur tumaninah yang artinya enak, murah, dan nyaman. Tagline ini jadi standar pelayanan di WN Ampera hingga saat ini. ***