BANTENRAYA.COM – Jalan KH Mardjuk yang menghubungkan Lingkungan Sumampir Kelurahan Kebon Dalem ke Lingkungan Martapura, Kelurahan Masigit kondisinya rusak.
Kerusakan jalan tersebut sangat mengganggu mobilitas masyarakat.
Warga Lingkungan Sumampir Timur, Kelurahan Kebon Dalem, Kecamatan Purwakarta Yati Nurhayati memgatakan, warga Lingkungan Sumampir Timur mengharapkan adanya perbaikan Jalan KH Mardjuk.
“Saat ini kondisinya rusak, mudah-mudahan segera diperbaiki,” kata Yati dalam Reses Masa Sidang ke 3 Tahun 2022 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Cilegon Rahmatulloh di Lingkungan Sumampir Timur, Kebon Dalem, Minggu, 11 September 2022.
Dikatakan Yati, Jalan KH Mardjuk dibangun pada 2009 lalu.
Jalan yang panjangngnya sekitar 2 kilometer saat ini rusak parah di beberapa titik.
“Setiap hari warga lewat situ (Jalan KH Mardjuk),” kata Yati.
Warga Sumampir Timur yang lain, Santani mengatakan, adanya Jalan KH Mardjuk merupakan kepentingan masyarakat.
“Kalau bicara jalan ini program pemerintah. Jalaj Sumampor ajur mugmug, selama ini Jalan Sumampir kurang dianggap (perbaikan),” ucap Santani.
Baca Juga: Siapa sebenarnya hacker Bjorka yang buat pemerintah ketar-ketir, benarkah warga Polandia?
Anggota DPRD Kota Cilegon Rahmatulloh menanggapi keinginan warga tersebut. Pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah atau APBD Perubahan 2022, perbaikan jalan tersebut akaj dianggarkan.
“Kami sudau mendorong agar DPUTR (Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang) menganggarkan perbaikan Jalan dari Lingkungan Sumampir Timur sampai Lingkungan Martapura,” paparnya.
Rahmat menerangkan, perbaikan Jalan KH Mardjuk membutuhkan anggaran sekitar Rp 1 sampai Rp 2 miliar.
Selain kerusakan jalan, penerangan jalan umum atau PJU juga perlu dipasang di ruas jalan tersebut.
Pada tahun 2023, juga diharapkan ada peleberan jalan di ruas jalan tersebut.
Baca Juga: Nafsu Nikita Willy Semakin Memuncak Ketika diajak Honeymoon, Tapi Suaminya Bikin Kesal
“Kami harap ini sangat mudah, karena DPUTR Cilegon pada APBD Perubahan 2022 ini dapat tambahan anggaran Rp 51 miliar untuk pembangunan JLU (Jalan Lingkar Utara), nah kita alokasikan sedikit saja buat Jalan Sumampir ke Martapura biar bagus, kan tidak masalah,” ucapnya.(***)