BANTENRAYA.COM- Dinas Pemuda dan Olahraga atau Dispora Kota Cilegon menganggarkan Rp10 miliar untuk pemasangan lampu di Stadion Geger Cilegon.
Lampu stadion diperlukan agar Stadion yang berada di Lingkungan Seruni, Kelurahan Kedaleman, Kecamatan Cibeber, bisa digunakan untuk berolahraga saat malam hari.
Kepala Bidang atau Kabid Sarana dan Prasarana pada Dispora Kota Cilegon Eri Indiarti mengatakan, anggaran pemasangan lampu stadion sekitar Rp10 miliar. Paket kegiatan pemasangan lampu saat ini sedang tahap persiapan lelang.
Baca Juga: Sembelih Kerbau Seharga Rp25 Juta, Siswa MI Al Jauharotunnaqiyyah Priuk Diajarkan Fikih Kurban
“Dengan adanya aturan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) dan probity audit sudah dilakukan, kalau memang Juli ini atau Agustus sudah selesai lelang, sekitar tiga bulan waktu pelaksanaan bisa selesai,” kata Eri ditemui di Kantor Dispora Kota Cilegon, Selasa, 12 Juli 2022.
Dikatakan Eri, lampu stadion di Stadion Geger Cilegon lebih dari 2.000 lux yang merupakan standar FIFA.
Dengan pemasangan lampu stadion, ke depan Stadion Geger Cilegon bisa digunakan untuk olahraga saat malam hari. “Jadi seperti di liga-liga luar negeri, bisa main malam hari,” katanya.
Baca Juga: 23 Anggota Polisi Terjerat Narkoba, Propam Terima 86 Aduan Masyarakat
Eri menjelaskan, selain pemasangan lampu, tahun ini juga ada paket kegiatan penyelesaian tribun stadion khususnya untuk loker room.
“Kegiatan infrastruktur penyelesaian ruang-ruang (loker room) stadion di bawah tribun, anggaran sekitar Rp 5 miliar,” paparnya.
Eri menerangkan, Dispora Kota Cilegon juga terus berupaya membangun penyelesaian lahan parkir dengan menggunakan anggaran bukan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah atau APBD Kota Cilegon.
“Kita akan bekerjasama dengan PT Indonesia Power untuk penyelesaian lahan parkir menggunakan FABA (Fly Ash dan Bottom Ash) dari PT Indonesia Power unit 8,” urainya.
Stadion Geger Cilegon, kata Eri, memiliki kapasitas penonton sekitar 15.000 orang. Saat ini, meski belum diresmikan namun Stadion Geger Cilegon telah beberapa kali digunakan untuk kegiatan pemerintahan maupun masyarakat.
“Tahun depan, kita akan usulkan pengadaan bangku penonton untuk tribun barat atau tribun VIP (Very Important Person),” paparnya.*



















