BANTENRAYA.COM – Penjabat atau Pj Gubernur Banten A Damenta hadir secara langsung untuk memantau proses pembongkaran pagar laut di perairan Kabupaten Tangerang, Rabu 22 Januari 2025.
Pembongkaran pagar laut melibatkan berbagai pihak dari ratusan nelayan, TNI AL, serta Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) ini berlangsung di Dermaga Ketapang, Kecamatan Mauk.
Damenta menegaskan, pembongkaran pagar laut ini merupakan perintah langsung dari Presiden Prabowo Subianto yang disampaikan melalui Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono.
Baca Juga: Jadi Tersangka, Anak Bos Apotek Gama Ajukan Praperadilan
“Presiden menginstruksikan agar semua pihak bergerak cepat untuk memastikan hak-hak nelayan terjaga,” ujarnya saat memberikan keterangan pers.
Damenta menyebutkan, pembongkaran pagar laut ini melibatkan total 1.200 nelayan dan 223 kapal.
“Dari wilayah ini saja, ada 780 nelayan yang mendukung penuh pembongkaran. Mereka bergabung dengan tim KKP untuk memastikan proses berjalan lancar,” ungkapnya.
Baca Juga: Perumdam Tirta Madani Kota Serang Target Pasang 1.067 SR di 4 Kecamatan, Cek Lokasinya
Selain memantau dari kapal, Damenta juga berdialog dengan nelayan di sekitar lokasi untuk memastikan aspirasi mereka tersampaikan.
“Apakah bahagia?” tanyanya kepada para nelayan yang berada di kapal-kapal sekitar. Pertanyaan ini dijawab dengan antusias oleh para nelayan, “Bahagia!”
Ia mengatakan, pembongkaran pagar laut ini diharapkan dapat mengembalikan akses nelayan ke perairan bebas dan meningkatkan produktivitas mereka.
Damenta juga mengingatkan para nelayan untuk selalu melaporkan setiap masalah kepada pihak berwenang dan tidak bertindak sendiri.
“Ini adalah langkah nyata pemerintah dalam melindungi dan memberdayakan nelayan, sekaligus mengembalikan kesejahteraan mereka,” jelasnya.
Damenta juga mengapresiasi dukungan penuh TNI AL yang sebelumnya telah memulai proses pembongkaran sejak Sabtu, 18 Januari 2025 lalu dengan mengerahkan 600 personel.
Baca Juga: Bulan Puasa Bingung Mau Ngapain? Yuk Ikut Relawan Ramadan Cahaya Zakat di Baznas Banten
“Kolaborasi antara pemerintah, TNI AL, dan nelayan menjadi kunci keberhasilan pembongkaran ini,” tambahnya.
Diketahui, turut hadir dalam kegiatan tersebut adalah Pj Bupati Tangerang Andi Oni Prihartono, Komandan Pangkalan Angkatan Laut Banten Kolonel Laut (P) Arif Rahman.
Kemudian Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten Eli Susiyanti, serta perwakilan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Provinsi Banten. ***



















