BANTENRAYA.COM – PT Permodalan Nasional Madani PNM Mekaar Cabang Serang Regional Serang 1 menyalurkan bantuan berupa air bersih sebanyak 24.000 liter untuk warga Kabupaten Serang.
Manajer Regional Mekaar Serang 1 Siti Patimah Azzahra mengatakan, bantuan tersebut merupakan aplikasi program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan atau TJSL PNM terhadap lingkungan.
BACAJUGA:
Penyaluran air besih dilakukan di tiga titik lokasi yakni, Kecamatan Ciruas di kampung Pacet, Kecamatan Tirtayasa di Kampung Tengkurak dan Kecamatan Kasemen di Kampung Cibening.
“Ini merupakan tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan, dan semoga bukan hanya sebagai program penggugur kewajiban, melainkan PNM akan terus hadir untuk menjaga dan melestarikan lingkungan yang sehat,” kata Zahra kepada Banten Raya, Kamis, 7 Desember 2023.
Lanjut Zahra, meskipun sudah memasuki musim penghujan, namun masyarakat di tiga lokasi tersebut masih terkendala untuk mendapatkan akses air bersih.
“Program bantuan ini bermula dari keluhan nasabah PNM yang mengeluh tentang susahnya mendapatkan air bersih saat kemarau. Dan saat musim hujan tiga titik tersebut masih kekurangan pasukan air bersih,” imbuhnya.
Menurut Zahra, kebutuhan air besih sangat penting guna menunjang aktivitas sehari-hari seperti, mandi, mencuci, memasak dan minum.
Oleh sebab itu PNM meluncurkan program tersebut.
Baca Juga: Strategi Jasa SEO Andalan Deric Santoso untuk Meningkatkan Peringkat Website
“Selain menyalurkan bantuan air besih, kami juga menyalurkan bantuan berupa sembako untuk tiga lokasi tersebut,” Papar Zahra.
Sementara itu Senior Officer PNM Mekaar Cabang Serang Regional Serang 1 Fahrul menambahkan, antusias masyarakat sangat tinggi dengan adanya bantuan air Bersih dari PNM.
Dalam kurun waktu satu jam pasokan air sudah habis disalurkan ke warga.
“Jadi masyarakat pada berdatangan, kemudian membawa tandon masing-masing, dan dalam satu jam habis 8.000 liter per lokasi,” terang Fahrul.
Salah satu warga di Kecamatan Ciruas Ani mengatakan, dirinya sangat senang bisa mendapatkan bantuan air bersih dari PNM.
Ia berharap supaya bantuan tersebut bisa rutin dilakukan kedepan.
“Seneng bisa dapat bantuan air besih ini, karena memang kita masih kesulitan dapat akses air bersih, nantinya akan kita pakai buat kebutuhan sehari-hari,” kata Ani.***
