BANTENRAYA.COM – Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Lebak melaporkan sebanyak 27 Kepala Keluarga atau KK dengan total 108 jiwa di Kabupaten Lebak jadi korban bencana selama periode 4 hingga 10 Agustus 2025.
Kepala Pelaksana BPBD Lebak, Febby Rizki Pratama mengatakan bahwa berdasarkan catatan pihaknya, selama sepekan tersebut terdapat setidaknya 9 bencana alam dan satu bencana non alam.
“Mulai dari pergerakan tanah, cuaca ekstrem, tanah longsor, banjir dan kebakaran,” kata Febby pada Senin, 11 Agustus 2025.
Dari berbagai rentetan kejadian bencana tersebut, Febby menyebut pihaknya juga turut mencatat sejumlah kerusakan yang terjadi.
Baca Juga: DPRD Kota Serang Dukung Pemerintahan Budi-Agis, Jika…
Mulai dari infrastruktur, seperti jembatan pada lima titik, termasuk satu fasilitas sosial.
Kendati begitu, tidak ada korban jiwa yang diakibatkan bencana tersebut.
“Untuk rumah yang terdampak totalnya 20 rumah. 13 rumah rusak ringan, 6 rumah rusak sedang dan 1 rumah rusak berat,” papar Febby
Febby menyebut bencana tersebut tersebar pada 7 kecamatan di Kabupaten Lebak.
Baca Juga: Cuma 5 Menit, Ini Tips Simpel Lawan Burnout
Mulai dari Kecamatan Warunggunung, Rangkasbitung, Sajira, Cibeber, Cikulur, Cilograng, hingga Sobang.
“Bahkan di Kecamatan Cibeber, SD Negeri 1 Cibeber Tengah rusak akibat bencana alam itu,” tandasnya.***



















