BANTENRAYA.COM – SMK Negeri 1 Kota Serang langsung menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM) sebanyak 25 persen hari ini, Rabu, 2 Februari 2022.
Instruksi agar sekolah menggelar PTM 25 persen tertuang dalam Surat Edaran Gubernur Banten Nomor 443/204-Dinkes/2022 tertanggal 27 Januari 2022.
Surat Edaran Gubernur Banten tentang PTM 25 persen itu ditindak lanjuti dengan Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten tentang PTM.
Baca Juga: Peserta Masterchef Indonesia Season 9 Sisa 21 Orang Lagi, Siapa yang Keluar?
Wakil Kepala SMK Negeri 1 Kota Serang Ading Kustendi mengatakan, mulai hari ini, Rabu, 2 Februari 2022 pihaknya langsung memberlakukan PTM 25 persen.
Karena itu, siswa yang berada di kelas di kisaran di bawah 10 orang.
“Kami sudah mulai PTM 25 persen per hari ini,” ujar Ading, Rabu, 2 Februari 2022.
Ading mengungkapkan, pemberlakuan PTM 25 persen merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Gubernur Banten dan Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten.
Pasalnya, saat ini terjadi peningkatan kasus peularan Covid-19, termasuk varian Omicron.
“Kami di SMK Negeri 1 Kota Serang meneruskan kebijakan dari Bapak Kepala Dinas Pendidikan,” katanya.
Baca Juga: Bukan Hari Ini, Puasa Rajab Dimulai Besok Kamis, 3 Februari 2022
Keputusan PTM 25 persen sudah dituangkan dalam surat edaran yang dibuat sekolah dan diteruskan kepada orang tua dan guru wali kelas.
Pengaturan siapa yang masuk dan daring sudah tertuang juga dalam surat edaran.
Dia mengungkapkan, bila dalam satu kelas ada 36 siswa, maka pada pekan pertama, siswa yang melakukan PTM adalah yang nomor urut absensinya dari 1-9.
Baca Juga: Kota Serang Berubah Menjadi Level 3 PPKM
Lalu pada minggu kedua yang absensinya 10-18, minggu ketiga dari 19-27, dan minggu keempat di urutan 28-30.
Guna memfasilitais siswa yang tidak bisa hadir saat dijadwalkan PTM 25 persen, maka sekolah akan menerapkan pembelajaran campuran (blendid learning).
Dengan system ini, pembelajaran akan dikolaborasikan antara daring dan luring. ***