BANTENRAYA.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang mengalokasikan anggaran Rp14 Miliar untuk program seragam sekolah gratis SD dan SMP tahun 2026.
Perihal anggaran program seragam sekolah gratis itu terungkap usai rapat paripurna persetujuan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025-2029 yang digelar di Gedung DPRD Kota Serang, Sabtu (2/8/25).
Walikota Serang Budi Rustandi mengatakan, program pemberian seragam sekolah gratis bagi siswa baru tingkat SD dan SMP, akan berjalan di tahun 2026.
Baca Juga: Bayar Tiket Transjakarta Sekarang Bisa Pakai GoPay, Semakin Praktis dan Digital
“Anggarannya sudah disiapkan Pemkot Serang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud),” ujar Budi, usai rapat paripurna.
Sementara, untuk konveksi pada program seragam gratis, Budi menegaskan harus berasal dari pelaku UMKM yang ada di Kota Serang.
“Harus UMKM dari Kota Serang. Harus dari Kota Serang. Gak boleh gak karena harus menaikan ekonomi UMKM yang ada di Kota Serang. Salah satunya yang ada di Sukawana konveksi-konveksinya. Kalau dia gak punya ininya, nanti kita undang,” tegas dia.
Kepala Bappeda Kota Serang Ina Linawati mengatakan, realisasi program baju seragam gratis SD dan SMP sudah masuk ke dalam rancangan akhir RKPD 2026.
“Untuk seragam gratis itu untuk siswa baru sekolah SD dan SMP, dari angka yang untuk dialokasikan untuk program seragam gratis itu nilainya kurang lebih 14 miliar. Untuk semua siswa baru SD dan SMP,” ujar Ina, ditemui usai paripurna.
Ia menjelaskan, setelah disetujui Raperda RPJMD akan dilakukan evaluasi oleh Pemprov Banten. Pemkot Serang tinggal menunggu undangan dari Provinsi Banten untuk melakukan rapat evaluasi.
Baca Juga: Wacana Potong Tukin PNS, Sekda Banten Sebut Bukan Soal Uang Tapi…
“Evaluasi ini sebenarnya 14 Hari tapi kalau kita melihat waktu dan kebetulan dari 8 kabupaten dan kota belum ada yang dievaluasi, sehingga ini mungkin akan terjadi percepatan yang ada di Provinsi Banten,” ucap dia. ***