BANTENRAYA.COM – Walikota Cilegon Robinsar akan segera menyiapkan sarana dan prasarana (Sarpas) tambahan untuk penanganan sampah di Kota Cilegon.
Ia mengatakan, penanganan sampah menjadi salah satu program prioritas dalam kepemimpinannya bersama Wakil Walikota Cilegon Fajar Hadi Prabowo.
“Penanganan sampah merupakan menjadi salah satu program konsentrasi kami. Saya juga nanti siapkan sarana dan prasarana tambahan untuk mendukung program ini,” kata Robinsar kepada Banten Raya, Minggu 9 Maret 2025.
Baca Juga: Nonton Drama The Witch Episode 8 Sub Indo Full HD: Momen Emosional Mi Jeong dan Dong Jin
Penambahan sarana dan prasarana tersebut, sebagai penunjang dalam menjalankan program secara maksimal.
“Akan kami tambahkan dan kami siapkan seperti eksavator, mobil pengangkut sampah, dan Sumber Daya Manusia (SDM) nya juga,” ucapnya.
Selain itu, dirinya juga menyoroti penumpukan sampah di Kota Cilegon pada malam hari dan akan menyediakan tempat sampah khusus.
Ia berharap, disediakan tempat sampah tersebut dapat membantu menyadarkan masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya.
“Saya tidak mau nanti Kota Cilegon banyak sampah, apalagi kalau malam jam 10 itu numpuk sampahnya di jalanan. Akan di sediakan tempat sampahnya juga di titik tertentu supaya tidak lagi membuang sampah sembarangan,” ungkapnya.
Menurutnya, dirinya akan mengusahakan berapapun anggaran yang diperlukan untuk penanganan sampah tersebut.
Baca Juga: Konsisten Berikan Pelatihan Berkendara, Honda Banten Raih Penghargaan di Ekbispar Award 2025
“Nanti akan kami bereskan termasuk berapapun anggarannya akan kita siapkan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengelolaan dan Pengawasan Sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon Muhriji menyampaikan, penambahan sarana dan prasarana memang menjadi salah satu upaya untuk penanganan mengurangi sampah di Kota Cilegon.
Kata dia, pihaknya sampai saat ini masih memerlukan armada pengangkutan sampah tambahan.
“Kami berterima kasih kepada Pak Walikota untuk berkomitmen penanganan sampah lebih cepat dengan penambahan armada, karena ada 20 armada juga belum bisa mengangkut sampah yang tercecer di sudut lingkungan, sampah sungai, sampah liar, dan lain-lain,” tuturnya.
Selain penambahan armada pengangkutan sampah, pihaknya juga mendukung jika Pemkot Cilegon akan menambah SDM untuk penanganan sampah.
“Kalau arahannya Pak Walikota penambahan SDM atau tim khusus penanganan sampah, kami siap. Kami juga punya tim masing-masing seperti tim pembersih sampah di sungai, irigasi, tim sapu, dan total timnya 100 orang,” pungkasnya.***

















