CILEGON, BANTEN RAYA – Walikota Cilegon Helldy Agustian meminta kepada para alim ulama dan ustaz untuk bisa menegur dan bahkan menjewer telinganya jika melakukan kesalahan sebagai pemimpin.
Sebab, layaknya manusia biasa, Walikota Cilegon Helldy Agustian juga harus terus diingatkan.
“Para alim ulama dan ustaz jewer saya, ingatkan saya. Karena Helldy ini bukan siap-siapa tanpa dukungan dan doa para alim ulama dan masyarakat Kota Cilegon,” kata Walikota Cilegon Helldy Agustian saat memberikan sambutan dalam haul Kiai Suheimi di Lingkungan Palas, Kelurahan Bendungan, Kecamatan Cilegon, Rabu 15 September 2021 malam.
Baca Juga: 7 Tahun Ditinggal Enji, Ayu Ting Ting Belum Temukan Lelaki yang Tepat
“Semoga ini baik untuk saya agar tetap berjalan dalam aturan yang berlaku,” kata Helldy lagi.
Helldy menyatakan, ia hanya manusia biasa, sebagai manusia yang terlahir telanjang dan nanti mati telanjang.
Bahkan, apa yang dimakan akan menjadi kotoran, harta yang disimpan juga tidak akan dibawa saat mati. Untuk itu dirinya meminta untuk selalu diingatkan.
Baca Juga: Susi Pujiastuti Seumur Hidup Tidak Pernah Minum Obat Jika Sakit, Ternyata Ini Rahasianya..
“Saya mohon maaf lahir batin dan ingatkan saya selalu,” imbuhnya.
Helldy menyatakan, dirinya juga akan terus berusaha untuk menjadi pemimpin yang bisa mewujudkan kesejahteraan warga Kota Cilegon.
Untuk itu, diperlukan para kiai, ulama dan masyarakat untuk bersama-sama berpartisipasi.
Baca Juga: Modal Mobil Rental, Pemuda Pengangguran Ini Tiduri Puluhan Janda Muda Bahenol
“Tentu ada banyak yang kami ingin wujudkan. Kami mohon dukungan dan doa dari para ulama,” katanya. ***
Walikota Cilegon Helldy Agustian saat sambutan di depan ratusan para ulama dalam haul Kiai Suheimi, Rabu 15 September 2021. (Dokumentasi Walikota)

















