BANTENRAYA.COM – Menjelang penutupan pasar saham pada 2025, sejumlah emiten saham diperkirakan naik dalam Pasar Saham Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Beberapa emiten tersebut ditengarai akan terus naik dan bertahan hingga akhir tahun nantinya.
Emiten saham tersebut beberapa diantaranya yakni milik Bank baik BUMN dan swasta.
BACA JUGA: Membanggakan, Empat Siswa SMKIC Padarincang Juara Kompetisi Robotik Internasional
Pakar Saham Rifan Kurniawan dalam podcast Youtube Folkonomics mengatakan, pada akhir 2025 sejumlah emiten saham akan memiliki nilai kenaikan dan keuntungan.
“Beberapa nama BRI dan Bank Mandiri sih yang saya lihat jadi pilihan,” katanya, Minggu 23 November 2025.
Ia menyampaikan, tidak hanya dua bank itu saja. Namun, ada juga bank swasta lainnya seperti KBMI yang akan masih naik. Bahkan, bagi investor yang agresif KBMI menjadi pilihan.
Terus kemudian kalau buat teman-teman yang ingin lebih agresif nih, nah itu bisa cari di Bank KBMI 3 namanya. Mungkin nggak sebesar BRI BNI tadi. Tapi di Bank KBMI growth-nya lebih cepat ya, dividennya juga nggak kalah menarik. BNG, NISP itu juga enggak kalah menariknya,” jelasnya.
Tidak hanya itu saja, jelas Rifan, ada juga sejumlah bank digital yang sudah menunjukan perkembangan dan cocok untuk berinvestasi.
“Atau pilihan lainnya misalkan bank digital. Bank digital itu sekarang sudah mulai mendapatkan keuntungan. Kalau 2021 dia naiknya gila-gilaan tapi masih rugi, sekarang sudah jauh lebih sehat” ucapnya. ***


















