BANTENRAYA.COM – Selama periode Agustus, usaha kerajinan tangan atau yang diberi nama Ficrafts Cilegon mampu menjual lebih dari 50 Frame Stick LED.
Usaha yang masih berusia muda tersebut mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat baik dalam kota maupun luar kota.
Pemilik Ficrafts Halida Syafira mengatakan, antusiasme pembeli di bulan Agustus diluar perkiraan, karena dirinya hanya menargetkan bisa menjual 20-25 item di bulan kedua jualannya tersebut.
Baca Juga: Rilis 2022, Rizky Febian Isi Soundtrack dan Jadi Peran Utama Film Kata
“Asli di luar ekspektasi, lebih dari 50 item terjual. Padahal kalo kejual 20-25 saja sudah cukup,” kata Syafira kepada Banten Raya, Rabu (8/9).
Syafira mengungkap, tingginya permintaan tersebut ia dapat dari marketplace seperti Facebook dan Shopee.
Menurutnya, sejauh ini kedua marketplace tersebut sangat berguna bagi usahanya. Dirinya mampu menjangkau pembeli yang berada diluar kota tanpa harus keluar rumah.
Baca Juga: Hei Apple Mania, Ini Harga iPhone 13 Series yang Baru Dirilis
“Sekarang mah apa sih yang nggak online, sedikit-sedikit mau beli sesuatu ya di online. Kita sebagai penjual mau ngga mau harus ikuti perkembangan. Hanya saja tantangan terbesar sebagai penjual pemula adalah kepercayaan. Kalau pembeli sudah percaya produk yang kita jual, kedepan ngga terlalu sulit,” ungkap Syafira.
Lebih lanjut ia mengatakan, sebagian besar pembeli menjadikan frame stick sebagai hadiah untuk kekasih.
Selain harganya yang terjangkau, frame stick dapat disimpan dalam jangka waktu panjang atau bahkan bisa dijadikan suatu kenangan yang berharga.
Baca Juga: Greenotel Cilegon Lulus Sertifikasi CHSE
Ia melanjutkan, harga frame stick LED segi enam dengan maksimal 4 foto di dalamnya ia banderol seharga Rp35.000, dan untuk frame persegi panjang LED dengan maksimal 6 foto ia banderol Rp45.000.
“Harga yang kami tawarkan cukup dan bahkan sangat terjangkau hanya kisaran Rp35.000 untuk sebuah kerajinan tangan lengkap dengan foto yang kalian inginkan serta dilengkapi lampu LED yang membuat frame terlihat lebih cantik saat malam hari,” ucap Syafira.
Lebih lanjut ia mengatakan, proses pengerjaan kerajinan tangan ini membutuhkan waktu minimal 3-5 hari tergantung banyaknya pesanan.
Baca Juga: Hasil Liga Champions, Barcelona Kandas Juventus On The Track
Selain itu, pihaknya juga menerima pesanan dari luar daerah Cilegon untuk kerajinan tertentu dengan menggunakan jasa ekspedisi sebagai pengirimnya.
“Sejauh ini pengiriman sudah sampai ke Makassar dan Sukabumi. Jauh juga kita bisa kirim, kan yang penting pesannya ngga mendadak, kita akan packing serapih mungkin, agar kadonya tetap bagus saat diterima konsumen.” tutup Syafira.***



















