CILEGON, BANTEN RAYA – Pempek Nadya yang berlokasi di Ammar Jaya Oto, Jalan Pesut Nomor 52, Temuputih, Kota Cilegon menawarkan pempek ikan tenggiri dengan aneka varian pilihan. Adapun varian yang ditawarkannya yaitu pempek kapal selam, lenjer mini, kulit, adaan, kentucky, mozarella, dan cheese melt.
Lisa, pegawai Pempek Nadya mengatakan, dari tujuh pilihan pempek yang ditawarkan, ada tiga pempek yang menjadi favorit para pelanggannya. “Total ada 7 macam pempek yang tersedia, namun yang paling disukai konsumen yaitu pempek kapal selam, lenjer, dan kulit,” kata Lisa kepada Banten Raya, Selasa (24/8).
Ia mengungkap, Pempek Nadya merupakan hasil produksi sendiri yang diolah dengan cara manual sehingga dapat menghasilkan pempek yang memiliki cita rasa khas tersendiri. Selain itu, produksinya dilakukan dengan cara profesional demi menjaga kebersihan dan kesehatan makanan.
“Kami jamin, pempek yang kami jual memiliki cita rasa yang khas, karena rasa ikan tenggiri yang ada pada pempek cenderung lebih dominan terasa sehingga menimbulkan kenikmatan tersendiri bagi konsumen yang memakannya,” ungkapnya.
Lebih lanjut Lisa mengatakan, konsumen yang ingin mencoba Pempek Nadya, pihaknya menawarkan beberapa paket mulai dari paket komplit A dan B, paket kentucky, paket mozarella, hingga paket chese melt. Untuk harganya bervariasi mulai dari harga Rp17.000 – Rp20.000.
Selain itu, bagi masyarakat yang enggan keluar rumah di tengah situasi pandemi seperti ini tidak perlu khawatir, karena pihaknya menyediakan kemudahan pembelian melalui aplikasi seperti Gofood dan Grab Food.
“Bisa pembelian melalui online via aplikasi Grab Food ataupun Go Food. Disini konsumen bisa pesan sesuai dengan paket yang tersedia, dan untuk pempeknya sendiri bisa dalam bentuk siap makan atau sudah matang, juga bisa untuk disimpan atau pembelian mentahnya. Tetapi untuk harganya sama saja,” tuturnya.
Ia menuturkan, sejauh ini pembelian lebih banyak melalui aplikasi baik itu melalui Grab Food ataupun Gofood. Dalam sehari, ia mengungkap, omzet yang di dapat bisa mencapai Rp1 juta jika kondisi ramai pembeli, namun paling sedikit omzet yang didapat per hari sebesar Rp500.000. (predy)
