BANTENRAYA.COM – Dalam Momentum Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2025, aksi heroik ditunjukkan oleh sejumlah Tenaga Kesehatan (Nakes) dari Puskesmas Cikeusik, Kabupaten Pandeglang.
Para nakes, rela menerjang derasnya arus Sungai Cikadongdong untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada peserta didik di SDN Cikadongdong 1, Kecamatan Cikeusik.
Salah seorang nakes dari Puskesmas Cikeusik, Eva Anggraeni mengatakan, dirinya bersama ketiga rekannya, rela menerjang derasnya arus Sungai Kadongdong untuk memberikan pelayanan kesehatan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) kepada pelajar SDN Cikadongdong 1, lantaran jembatan yang dilewatinya rusak diterjang arus sungai.
BACA JUGA: Program MBG di Kecamatan Menes Terhenti Dua Hari, Ini Penyebabnya
“Tanpa rasa takut kami melewati arus sungai demi menuju SDN Cikadongdong 1, karena jembatan di lokasi sungai ambruk. Jembatan ini merupakan satu-satunya akses menuju SDN Cikadongdong 1 tempat berlangsungnya kegiatan BIAS,” kata Eva, Rabu (12/11).
Dikatakan Eva, dirinya bersama ketiga nakes lain tetap melangkah dengan penuh kehati-hatian. Rasa was-was tidak mampu menghalangi semangat mereka untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, diantaranya pelajar.
“Kalau kami tidak datang, anak-anak di sekolah itu bisa tertunda imunisasinya. Ini tugas dan tanggung jawab kami sebagai petugas kesehatan,” ujarnya.
Saat tiba di SDN Cikadongdong 1, kata Eva, dirinya bersama rekannya disambut hangat oleh siswa-siswi yang sudah menunggu untuk mengikuti kegiatan imunisasi.
Sebab, imunisasi pada usia sekolah untuk membantu anak tumbuh dengan sehat, cerdas, aktif, serta melindungi dari penularan penyakit.
“Kehadiran kami disambut haru oleh para guru dan siswa. Kegiatan imunisasi berjalan dengan lancar meskipun medan yang ditempuh cukup berat,” terangnya.
Kepala Puskesmas Cikeusik Alik Wahyudi mengatakan, aksi heroik para nakes tersebut menjadi bukti nyata, dan langkah perjuangan para nakes dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Kami sangat mengapresiasi perjuangan para bidan yang telah berjuang tanpa kenal lelah demi suksesnya kegiatan BIAS. Terima kasih juga kepada pihak sekolah yang telah bekerja sama dengan baik,” ujarnya. ***















