BANTENRAYA.COM – Pimpinan Wilayah (PW) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi Banten, mengundang sebanyak 30 guru-guru Raudhatul Athfal (RA) dan Taman Kanak-Kanak (TK), untuk mengikuti pelatihan yang bertemakan “Penguatan Peran Guru TK/RA, KB dan PAUD dalam Pendidikan Tahsin, Karakter Islami dan Pelestarian Lingkungan”.
Saodah Thoha, Ketua PW Muslimat NU Banten menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memperkuat peran guru dalam membentuk generasi yang sehat, cerdas, dan berakhlak Islami.
“Selain itu, pada hari yang sama PW Muslimat NU Banten juga mengadakan sosialisasi di ruang terpisah dengan pelatihan guru-guru RA dan TK,” katanya.
Baca Juga: TAMAT! Dear Hyeri Episode 11 dan 12 Sub Indo: Spoiler dan Link Nonton Full Movie Bukan Bilibili
Ia menjelaskan, sosialisasi kepada 38 siswa-siswa Madrasah Aliyah Madani Kota Serang dengan tema “Stop Kekerasan di Sekolah”. Keempat kegiatan dilaksanakan pada Pondok Pesantren Daar El Ihsan Asshiddiqiyah, Jalan KH Abdul Hadi, KH. Sochari Nomor 34, Cipare, Kota Serang.
Senada disampaikan Saodah Thoha, Irma Welly – Sekretaris PW Muslimat NU Banten, kegiatan ini diisi dengan Pelatihan Peningkatan Kualitas Tahsin bagi Guru RA, TK dan KB; Membentuk Generasi Sehat, Cerdas, dan Berakhlak Islami; Pemanfaatan dan pengolahan sampah organic dan Sosialisasi Anti Kekerasan: Stop Kekerasan di Sekolah.
“Kegiatan ini menghadirkan Hj. Munifah yang memberikan materi Peningkatan Tahsin. Munifah merupakan pengurus Bidang Pendidikan PW Muslimat NU Banten dan memiliki pengalaman di bidang tilawah yaitu menjadi juri pada kegiatan-kegiatan MTQ di Provinsi Banten,” ucapnya.
Baca Juga: Punya Sampah 500 Ton Per Hari, Perumda Jakarta Berguru ke TPSA Bagendung Belajar Pengelolaan Sampah
Dijelaskan Irman, pelatihan diberikan dalam bentuk pemahaman tentang cara membaca setiap huruf hijaiyah dan makharijul huruf, disertai praktik langsung. Tujuan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Quran sesuai dengan kaidah tajwid, serta mendukung pengajaran yang berkualitas di lingkungan RA dan TK, agar sejak dini anak-anak memiliki kemampuan membaca Alquran yang baik dan benar.
“Pengalaman dan pengetahuan Munifah dalam tilawah akan sangat bermanfaat bagi para guru. Muslimat berharap pelatihan ini dapat membantu para guru dalam meningkatkan kemampuan Tahsin,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Irma, pihaknya juga menghadirkan Hj. Kusmawati yang memberikan materi Membentuk Generasi Sehat, Cerdas dan Berakhlak Islami. Ia merupakan pengurus Bidang Dakwah PW Muslimat NU Banten dan guru sekaligus pengelola Pondok Pesantren Daar El Ihsan Asshiddiqiyah.
“Pemateri selanjutnya adalah Hj. Syarifah Hanum memberikan materi tentang pengelolaan sampah, dan Lili Suriyanti yang memberikan materi tentang stop kekerasan di sekolah,” imbuhnya. ***