BANTENRAYA.COM – Kelurahan Sawah Luhur, Kecamatan Kasemen, bakal jadi role model penamaman bawang merah di Kota Serang.
Kepastian ini ditandai dengan penaburan pupuk di atas lahan seluas 3 hektar yang rencananya akan ditanami bawang merah.
Penaburan pupuk tersebut dilakukan secara langsung oleh Penjabat atau Pj Walikota Serang Nanang Saefudin, beberapa pejabat termasuk Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten Agus M Tauchid, dan Kepala Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Banten.
Nanang Saefudin mengatakan, dari total luas lahan yang bakal ditanami bawang merah mencapai 10 hektar, tiga hektar akan dijadikan sebagai role model terlebih dahulu.
“Untuk sementara ini tiga hektar dulu kita jadikan contoh atau role model,” ujar Nanang Saefudin, kepada Bantenraya.com, Minggu 13 Oktober 2024.
Ia menjelaskan, jika 10 hektar lahan tersebut ditanami bawang merah, maka diperkirakan bakal menghasilkan 120 ton bawang.
Baca Juga: Tiga Dump Truk Kecelakaan Beruntun di Jalan Raya Bojonegara – Cilegon
Jika hasil panen bawang merah itu mencapai target 120 ton, minimal pasokan bawang untuk wilayah Kota Serang akan terpenuhi.
Sementara ini, tiga hektar lahan yang menjadi role model pertanian bawang merah diperkirakan akan menghasilkan 10 hingga 12 ton bawang merah.
“Kalau nanti (panen) bawang ini bagus menghasilkan 10 sampai 12 ton. Kalau 10 hektar sudah sekitar 120 ton, minimal pasokan untuk Kota Serang akan terpenuhi,” jelas dia.
Nanang menuturkan, jika hasil dari penanaman bawang merah 10 hektar dapat memenuhi target, Pemkot Serang akan terus berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten dan Bank Indonesia (BI).
Dari project yang sedang dikerjakan ini, ia berharap nantinya akan menjadi tren yang menguntungkan bagi para petani dan masyarakat.
“Jika nanti hasilnya bagus, dengan Pemerintah Provinsi Banten, dan BI, akan terus berkolaborasi menjadikan habit (kebiasaan) masyarakat, dan juga menguntungkan untuk petani dan masyarakat,” katanya.
Ia menambahkan, penanaman bawang merah ini merupakan dukungan dari BI dan Pemprov Banten untuk menjadi pilot project kabupaten kota lainnya di Provinsi Banten.
Baca Juga: Naas! Remaja Putri Tewas Setelah Menenggak Miras di Klub Malam Jakarta Barat
“Rincian dari 10 hektar tersebut, tiga hektar full package akan didukung oleh BI dan tujuh hektar didukung oleh Pemprov Banten,” tandas dia.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Sony August menegaskan, secara keseluruhan lahan yang akan ditanami bawang merah seluas 10 hektar, namun tiga hektare pertama akan menjadi modal awal untuk menanam bawang.
“Tujuh dan tiga (Hektare). Tujuh dan tiga hektare ini full package dari BI dan Provinsi Banten,” ujar Sony, kepada Bantenraya.com.
Sony mengaku, apabila penanaman bawang itu berhasil, Pemkot Serang akan melakukan tumpang sari atau penanaman campuran dengan melakukan penanaman bibit cabai di lokasi yang sama.
“Nanti kondisinya itu adalah tumpang sari dengan cabe, keinginan kita itu adalah tumpang sari dengan cabe,” pungkas dia. (***)