BANTENRAYA.COM – Polres Serang memberikan pantuan 25 titik penerangan jalan umum di atas jalan jembatan Sungai Cirduruan, Desa Renged, Kecamatan Binuang, Kabupaten Serang.
Selama ini, kondisi jalan gelap gulita dan rentan terjadi tindak pidana pembegalan.
Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko mengatakan pihaknya menerima aduan masyarakat terkait kondisi Jalan Jembatan Sungai Cidurian yang gelap gulita.
Baca Juga: Mediasi Tuntas, Hutang Darah RSUD Berkah ke PMI Pandeglang Jatuh Tempo Tanggal 20 Juni 2024
Menanggapi hal itu, dirinya telah turun ke lapangan dan memberikan bantuan 25 tiang pancang berikut lampu penerangan jalan.
“Kita coba bantu karena jalan tersebut merupakan jalur utama dan masyarakat memang membutuhkan penerangan jalan di atas jembatan serta daerah sekitarnya,” katanya saat di konfirmasi, Minggu 9 Juni 2024.
Menurut Condro, pemasangan lampu penerangan jalan dilakukan oleh personil Bhabinkamtibmas Polsek Carenang dibantu masyarakat pemuda Desa Rebged.
Baca Juga: Tak Diketahui Keluarganya, Jenazah Terdakwa Kasus Penipuan Diserahkan ke Dinsos
Penerangan cukup penting, karena dapat meminimalisir tindak kejahatan.
“Saya berharap semoga warga bisa aman dan nyaman dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari,” ujarnya.
Condro menjelaskan pemasangan penerangan jalan itu, merupakan tindak lanjut dari keluhan masyarakat pada saat melaksanakan program Ngariung Iman Ngariung Aman. Dalam kegiatan itu, dirinya bertemu langsung dengan masyarakat untuk mendengar kondisi di lingkungannya.
Baca Juga: Banyak Diminati, Jam Tangan Kayu Asal Pandeglang Laris Manis di Pameran KKB 2024
“Hampir setiap hari program Ngariung Iman Ngariung Aman kita laksanakan untuk menyerap aspirasi masyarakat,” jelasnya.
Ketua Paguyuban Pemuda Renged, Hendra mengapresiasi bantuan penerangan jalan di atas Jembatan Sungai Cidurian tersebut. Sebab, selama ini luput dari perhatian pemerintah.
“Bantuan ini adalah jawaban atas doa-doa kami selama ini. Kami bersyukur karena apa yang kami nantikan akhirnya menjadi kenyataan berkat bantuan Kapolres Serang,” tandasnya
Baca Juga: Buka 1.000 Kuota Beasiswa Full Sarjana, Dindikbud Ingatkan Soal Persyaratan SKTM
Hendra mengaku selama ini warga cukup khawatir jika melintas di jembatan tersebut, terutama pada saat malam hari. Kondisi jalan yang gelap di khawatirkan dapat dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan.
“Alhamdulillah tidak was-was lagi kalau nanti melintasi jembatan Renged malam hari,” katanya.***