BANTENRAYA.COM – Sebanyak 406 calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka atau Paskibraka di Kabupaten Serang yang sedang mengikuti seleksi dinyatakan gugur.
Usai gugur, para peserta seleksi tidak bisa melanjutkan ke tahap berikutnya.
Mereka yang dinyatakan gugur setelah mengikuti seleksi tes wawasan kebangsaan atau TWK, tes intelegensi umum atau TIU, tes kesehatan, dan tes parade.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Serang Epi Priatna mengatakan, calon anggota Paskibraka yang dinyatakan lulus administrasi sebanyak 584 orang dari yang mendaftar sebanyak 797 orang dan mereka telah mengikuti slekesi TWK dan TIU.
Baca Juga: Rekapitulasi Belum Selesai, Partai Demokrat Klaim Peroleh 6 Kursi DPRD Kota Serang
“Alhamdulillah animo untuk mendaftar menjadi calon anggota Paskibraka cukup tinggi. Mudah-mudahan tahun ini ada juga yang bisa mewakili ke tingkat nasional,” ujar Epi di lapangan Tennis Indoor, Pemkab Serang, Senin 19 Februari 2024.
Kepala Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Ekonomi, Sosial Budaya dan Agama Bakesbangpol Kabupaten Serang Anton Hermawanto mengatakan, peserta yang gugur pada seleksi TWK dan TIU sebanyak 180 orang dan yang gugur pada saat tes kesehatan dan parade sebanyak 175 orang.
“Saat ini yang tersisa laki-laki 60 orang dan perempuan 115 orang. Semua seleksi sistem gugur dan langsung diumumkan hasilnya,” kata Anton.
Ia menjelaskan, para peserat seleksi Paskibraka selanjutnya akan menjalani tes sampata dan gerakan pasukan baris berbaris atau PBB pada Rabu, 21 Februari 2024 dan seleksi terkahir yakni tes kepribadian dan wawancara yang melibatkan akademisi dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) pada Sabtu, 24 Februari 2024.
Baca Juga: Gara-gara Konten Ini, Bawaslu Provinsi Banten Periksa Pejabat Diskominfo SP Banten
“Pada hari Sabtu nanti akan kita ambil 65 orang sekaligus 10 orang untuk ikut seleksi tingkat provinsi. Target kita 10 orang yang kita kirim ke provinsi lulus semua dan untuk yang tingkat nasionalnya lebih dari satu orang. Sekarang untuk yang nasional seleksinya di pusat,” ungkapnya.***