BANTENRAYA.COM – Ratusan sopir angkutan kota atau angkot trayek Serang Cilegon menggelar aksi mogok operasi, di ruas Jalan Serang Cilegon, tepatnya di lampu merah Kepandean, Kota Serang, Kamis 14 April 2022.
Aksi mogok operasi ratusan sopir angkota Serang Cilegon dilakukan lantaran banyak angkot bodong, sehingga pendapatan para sopir berkurang.
Perwakilan Sopir Angkot Serang Cilegon, Diki alias Mbob mengaku sejak angkot bodong beroperasi di wilayah trayek Serang-Cilegon, penghasilan para sopir angkot trayek Serang Cilegon menjadi berkurang drastis.
Baca Juga: Tarif Bus PO Palala Rute Jakarta Padang, Pendatang Baru Siap Layani Arus Mudik 2022
“Wuh jelas berat. Karena penghasilan yang asli aja sebelum ada angkot bodong sudah berkurang apalagi ditambah unit angkot yang tidak jelas,” ujar Diki, kepada Bantenraya.com ditemui disela-sela aksi.
Diki menyebutkan, pendapatan perharinya melorot sejak hadirnya angkot bodong yang beredar di wilayah trayek Serang-Cilegon.
“Ya pendapatannya lebih parah semenjak ada angkot bodong. Biasanya uang makan Rp 100 ribu sehari, ini cuman Rp 30 ribu, Rp 20 ribu per hari,” ungkap dia.
Baca Juga: Ini Cara Mudah Mendapatkan Malam Lailatul Qadar
Menurut Diki, banyaknya angkot bodong beroperasi di wilayahnya membuat para sopir angkot Serang-Cilegon tertindas.
“Makanya kita ini sebenarnya tertindas. Terdzolimi dengan adanya angkot bodong ini pendapatan sopir ini sudah pasti derastis turun,” akunya.
Diki memperkirakan angkot bodong beroperasi di wilayahnya Serang Cilegon sudah cukup lama.
Baca Juga: Kripto ICOIN Milik Wirda Mansur Hilang dari Pasar!
Seiring waktu jumlah angkot bodong makin bertambah banyak. Hal itu yang mengakibatkan para sopir angkot Serang-Cilegon geram dan melakukan aksi mogok massal.
“Udah hampir satu tahunlah, berjalan kesini setengah tahun lebih. Baru aksi sekarang dikarenakan kita sudah pada geram, makanya kami aksi mogok turun ke jalan,” jelas Diki.
Bila ternyata angkot bodong masih beroperasi di wilayah trayek Serang-Cilegon, Diki bersama ratusan sopir angkot Serang-Cilegon mengancam kembali menggelar aksi yang lebih besar.
Baca Juga: Info Lowongan Kerja BUMN 2022 Lulusan Diploma, S1, dan S2, Berikut Syaratnya
“Iya pasti kita mengadakan aksi lebih besar lagi. Ini aksi kita baru awal. Belum ada audiensi, mungkin belum ada ditanggapi kita akan turun aksi lebih besar lagi,” ancamnya. ***