BANTENRAYA.COM – Menjelang pelantikan calon kepala organisasi perangkat daerah (OPD) hasil seleksi open bidding eselon II, berbagai pihak mengingatkan agar Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah.
Bupati Serang diharapkan memilih calon kepala OPD yang tepat dan tidak bermasalah serta menguasai tugas yang nanti diembannya.
Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Serang Dahyani menyarankan, Bupati Serang harus mendalami latar belakang masing-masing peserta open bidding yang masuk tiga besar, yang salah satunya akan dilantik menjadi kepala OPD.
BACA JUGA: Hadirkan Keceriaan Bareng Komeng, PMI Banten Distribusi Bantuan ke Sumut
“Bupati harus lebih mengenal lebih dekat setiap peserta yang masuk tiga besar,” ujarnya, Selasa 16 Desember 2025.
Selain itu, calon kepala OPD yang harus dipilih yang benar-benar memiliki kompetensi yang dibutuhkan oleh OPD tersebut, sehingga bisa memenuhi harapan kepala daerah dan masyarakat Kabupaten Serang.
“Kami pasti mendukung keputusan bupati, namun kami berharap peserta yang dipilih yang benar-benar bisa bekerja,” paparnya.
Ia meyakini Bupati Serang telah memiliki penilain yang matang terhadap masing-masing peserta open bidding yang masuk tiga besar yang telah diumumkan oleh panitia seleksi (Pansel).
“Menurut kami bupati tidak harus terpaku pada posisi rangking tapi yang benar-benar bisa sinergi. Terus juga jangan memilih pejabat yang kemungkinan bermasalah,” tuturnya.
Terpisah, Akademisi Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanudin (UIN SMH) Banten Syaeful Bahri turut memantau perkembangan open bidding enam jabatan eselon II Di lingkungan Pemkab Serang.

















