BANTENRAYA.COM – Fasilitas Bank Banten banyak dikeluhkan oleh sejumlah pegawai Pemerintah Kota (Pemkot) Serang.
Salah satunya kartu anjungan tunai mandiri (ATM) Bank Banten milik sejumlah pegawai Pemkot Serang tertelan di dalam mesin ATM Bank Banten saat mencoba menarik uang gajinya.
Selain kartu ATM tertelan di dalam mesin ATM Bank Banten, sejumlah pegawai Pemkot Serang pun mengeluhkan keterlambatan pencairan gaji via ATM Bank Banten.
Baca Juga: Cuaca Ekstrem Terjang Kota Serang, Pohon Tumbang Timpa Mobil dan Rumah Warga
Berdasarkan informasi, penarikan tunai gaji pertama sejumlah pegawai Pemkot Serang melalui ATM Bank Banten sempat telat, dan baru cair sekitar waktu dhuhur.
BACAJUGA:
Imbasnya sejumlah pegawai Pemkot Serang mengeluhkan adanya keterlambatan tersebut, mengingat karena sedang butuh uang untuk kebutuhan sehari-hari.
Sekadar diketahui RKUD Pemkot Serang sekarang telah dipindahkan ke Bank Banten, yang sebelumnya di Bank BJB.
Baca Juga: Istrinya jadi Bupati Pandeglang 2 Periode, Dimyati Jelaskan soal ‘Perempuan Berat jadi Gubernur’
Salah seorang pegawai di salah satu organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkot Serang yang meminta identitasnya dirahasiakan mengatakan, pencairan gaji pertama melalui ATM Bank Banten sempat mengalami keterlambatan.
Sebelumnya ketika melalui Bank Jawa Barat Banten atau BJB penarikan gajinya selalu lancar.
“Kemarin itu cairnya abis dhuhur. Biasanya waktu Bank BJB mah bisa dari tanggal 30 atau tanggal 31 atau tanggal 1 subuh,” ujar dia, kepada Banten Raya, Senin (28/10/24).
Baca Juga: Warga Lebak Dibayangi Kecelakaan, Sejumlah Perlintasan Kereta Api Tak Berpalang
Ia mengaku pihaknya tidak mengetahui secara detail penyebab keterlambatan penarikan gaji pertama melalui Bank Banten.
“Mungkin mutasi kayaknya mah, peralihan dari Bank BJB ke Bank Banten,” ucap dia.
Ia juga mengungkapkan, pencairan gaji pertama melalui ATM Bank Banten tidak serentak.
Baca Juga: QRIS Transfer BRImo dari BRI, Buat Transaksi Semakin Mudah dan Aman
“Memang keluarnya itu tidak bareng, jadi tidak serempak tiap OPD itu keluarnya,” ungkapnya.
Ia berharap ke depan pelayanan Bank Banten lebih ditingkatkan lagi, agar transaksi penarikan melalui Bank Banten tidak ada kendala, baik tunai maupun non tunai.
“Kemudian honor itu dikeluarkan serempak untuk pegawai honorer se-Kota Serang. Jadi kalau awal bulan ya dikeluarkan awal bulan. Kasihan yang punya tanggungan kredit kendaraan bermotor, listrik, air dan lain-lain, dan kebutuhan sehari-hari,” pungkasnya.
Baca Juga: BPPWB Serahkan Pasar Baros ke Pedagang, Ada Fasilitas Ramah Disabilitas dan Ruang Menyusui
Keluhan serupa pun diungkapkan oleh pegawai Pemkot Serang lainnya yang meminta namanya dirahasiakan.
Ia mengakui bahwa penarikan gaji pertama melalui ATM Bank Banten sempat mengalami keterlambatan. “Iya telat,” ujar dia.
Ketika masih melalui Bank BJB, ia mengaku pencairan gajinya lancar tanpa hambatan.
Baca Juga: Bebas dari Tuduhan Gratifikasi, Sarudin Dikukuhkan Sebagai Kepala BPKAD Kabupaten Serang.
“Biasanya tanggal 30 sore udah cair. Ini mah tanggal 1 baru cair,” ungkapnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa saat mengecek gaji di ATM Bank Banten, tak sedikit kartu ATM pegawai Pemkot Serang yang terkendala.
“ATM banyak yang ketelen. Gak tau kenapa bisa begitu,” akunya.
Baca Juga: Jelang Debat Kedua, Dua Pasangan Cagub Cawagub Banten Diminta Lebih Konkret Sampaikan Program Kerja
Seorang pegawai Pemkot Serang di salah satu dinas pun mengeluhkan hal yang sama. Ia mengatakan, mesin ATM Bank Banten masih terbatas, sehingga terjadi antrian panjang saat sedang hendak menarik uang di ATM Bank Banten.
“Iya mesin ATM nya masih sedikit. Jadinya antriannya panjang. Kalau yang dialami temen saya kartu ATM nya pada ketelen, pas bulan awal gajian,” ujar dia, Senin (28/10/24).
Ia mengungkapkan, keluhan lain yang dialami saat pertama kali penarikan gaji pertama awal Oktober 2024 terkendala akses saat hendak aktivasi kartu ATM Bank Banten.
Baca Juga: Lawan Kenakalan Remaja, Pemkot Komitmen Wujudkan Cilegon Sebagai Kota Ramah Anak
“Itu nomor PINnya nggak jelas, sehingga harus datang ke kantor. Yang saya pikir kayaknya Bank Banten ini istilahnya belum siap dengan membludaknya, apabila menangani pegawai-pegawai gajian,” ungkanya.
“Walaupun pada saat bikin buku tabungan memang jemput bola dia. Datang ke dinas-dinas. Tapi pada saat kita mau ngambil gajian. ATM. teman-teman banyak yang terkendala. Waktu awal bulan itu ketelen.
Banyaknya keluhan terkait fasilitas Bank Banten, membuat ia malas untuk mengadukan keluhannya kepada Bank Banten.
“Kalau saya mangkanya saya agak lambat ngambil gajian itu karena melihat terlalu banyak teman-teman yang komplain ke Bank Banten, jadi sayanya malas. Nunggu sepian dulu, baru saya beresin kartu ATM saya yang aktivisasinya nomor PIN nya nggak jelas. Iya bisa dibilang belum siap sarana dan prasarananya,” jelasnya.
Ia mengaku sempat mencoba mendownload aplikasi jawara mobile, namun tiap kali akan diproses mengalami gangguan, sehingga membuat dirinya malas.
“Paling saya untuk saat ini ngambil gajian selalu manual aja. Tapi itu pun nunggu sepi dulu. Harusnya tanggal 1 saya ambilnya tanggal 5,” beber dia.
Baca Juga: Peringati Sumpah Pemuda, SMPN 5 Kota SCilegon Gelar Lomba Mading
Ia berharap ke depan ada peningkatan fasilitas dalam rangka memberikan pelayanan kepada para nasabahnya.
“Saya berharap Bank Banten juga bagus ke depannya,” katanya. ***
