BANTENRAYA.CO.ID – Konser yang dinantikan oleh banyak penggemar Bring Me The Horizon (BMTH) di Jakarta pada tanggal 10 November 2023 harus dihentikan di tengah-tengah pertunjukan karena kondisi yang tidak aman.
BMTH, band terkenal dalam genre musik mereka, berencana tampil di Ancol Indoor Stadium, Jakarta untuk memanjakan para penggemar mereka.
Sayangnya, suasana konser BMTH berubah menjadi tidak kondusif dan terbilang sangat berbahaya.
Menurut unggahan Kemal Palevi melalui akun Instagram @kemalpalevi yang dikutip Bantenraya.com pada 11 November 2023, ruangan konser terasa sangat panas, menyebabkan banyak penonton pingsan.
Bahkan petugas medis tidak dapat masuk ke dalam ruangan karena sudah terlalu penuh.
Akibat kondisi tersebut, BMTH memutuskan untuk meninggalkan panggung di tengah-tengah pertunjukan.
Video yang beredar menunjukkan bahwa panggung terlihat bergoyang saat BMTH sedang menyanyikan lagu-lagu seperti “Can You Feel My Heart” dan “Shadow Moses.”
Keamanan menjadi prihatin dan konser tersebut dianggap sangat tidak aman.
Dalam video yang beredar, penyelenggara konser terlihat meminta maaf kepada penonton di atas panggung, meskipun dirinya siap menerima kritik dan bahkan dilempari botol oleh beberapa penonton yang marah.
Mereka berupaya meyakinkan BMTH untuk kembali, tetapi band ini menolak tawaran tersebut. Akibatnya, penonton marah dan melempari penyelenggara dengan botol.
Situasi semakin memanas ketika beberapa penonton memutuskan untuk menaiki panggung.
Beberapa di antaranya bahkan mendorong untuk menghancurkan panggung.
Tim keamanan juga mencoba untuk mengatasi situasi tersebut, tetapi tidak mampu mengendalikan penonton yang marah.
Dampak dari insiden ini, BMTH menjadi trending di Twitter Indonesia karena reaksi beragam dari penggemar dan masyarakat yang mengekspresikan kekecewaan atas konser yang terhenti dan ketidakamanan yang terjadi.
Insiden ini menunjukkan pentingnya perencanaan dan pengelolaan acara besar seperti konser untuk memastikan keselamatan penonton dan kelancaran jalannya acara.
View this post on Instagram
Baca Juga: Fraksi PKS DPRD Banten Desak Pemprov Banten Lakukan Aksi Nyata Bantu Palestina
Namun Kemal Palevi juga agar tetap menyarankan menunggu klarifikasi dari pihak penyelenggara, karena kronologi di atas belum tentu benar.***