BANTENRAYA.COM – Mau beli iPhone baru? Pastikan kamu memahami dulu soal garansi resmi iPhone di Indonesia.
Di Indonesia belum ada Apple Store resmi, keberadaan garansi resmi iPhone di Indonesia menjadi hal krusial untuk diperhatikan.
Banyak orang hanya fokus memilih warna atau kapasitas penyimpanan, padahal memahami jenis garansi sangat penting agar perangkat yang dibeli benar-benar asli dan terlindungi.
Semua iPhone yang masuk secara resmi memiliki garansi dari distributor berbeda, namun sama-sama asli dari Apple. Perbedaannya hanya terletak pada siapa yang mendistribusikan dan mengelola layanan purna jualnya.
Di Indonesia, iPhone memiliki beberapa jenis garansi resmi dengan distributor yang berbeda-beda. Secara produk, sama-sama asli dari Apple, tapi bedanya ada di siapa yang mengelola dan sedikit detail teknis.
Nah, berikut adalah penjelasan bantenraya.com dari beberapa jenis garansi resmi produk Apple yang ada di Indonesia. Simak supaya kamu nggak salah kaprah.
BACA JUGA: Pecinta Motor Wajib Datang di IMOS 2025, Catat Tanggal dan Lokasi Acaranya
Mengenal Tiga Jenis Garansi Resmi iPhone di Indonesia
1. Garansi TAM (Teletama Artha Mandiri)
Garansi TAM ada di bawah PT. Erajaya Swasembada, perusahaan yang juga menaungi iBox.
Jadi kalau kamu sering belanja di iBox, itu berarti iPhone-mu biasanya bergaransi TAM. Ingat, TAM adalah garansi resmi, sedangkan iBox adalah toko atau resellernya.
2. Garansi Digimap
Kalau kamu nemu iPhone dengan garansi Digimap, tenang aja, itu juga resmi dari Apple.
Digimap bernaung di bawah PT. Mitra Adiperkasa dan termasuk Apple Authorized Reseller.
Jadi, kalau kamu beli iPhone bergaransi Digimap, iPhone yang kamu beli sudah pasti resmi dan anti terblokir imei.
3. Garansi GDN (Global Danapati Niaga)
Garansi GDN dikelola oleh PT. Global Danapati Niaga yang berada di bawah Blibli. Nama ini mungkin kedengaran agak asing bagi sebagian orang.
Tapi, jenis garansi ini tetap resmi, sama halnya dengan garansi TAM dan Digimap.
Jadi, kalau kamu belanja iPhone di Blibli melalui toko fisik ataupun belanja online, dapat dipastikan garansi yang akan kamu terima adalah garansi GDN, dan sudah pasti barangnya asli.
Nah, sekarang, bagaimana cara bedain ketiga garansi itu? Ada tiga hal yang bisa kamu cek biar nggak salah pilih :
1. Logo di Kardus
TAM, Digimap, dan GDN punya logo masing-masing di kardus iPhone. Jadi perhatikan baik-baik saat membeli.
2. Nomor Model di Pengaturan
– PA/A → Garansi TAM
– ID/A → Garansi Digimap
– SA/A → Garansi GDN
–
Atau, kalau kamu masih bingung, kamu bisa buka menu Settings di iPhone, terus cek bagian About.
Untuk urusan masa garansi, secara umum semuanya memilki masa garansi yang sama, yakni 1 tahun garansi fungsional resmi Apple.
BACAJUGA:
Akan tetapi, jika kamu membeli produk Apple dengan garansi GDN, ada bonus tambahan garansi yang akan kamu terima selama 6 bulan, meliputi garansi human error.
Jadi, kalau ada masalah kecil karena kelalaian pengguna, masih bisa terbantu.
Yang bikin lebih tenang, klaim garansi iPhone resmi bisa dilakukan di service center Apple mana saja di Indonesia.
Jadi walau kamu belinya di Jakarta, terus iPhone rusak pas lagi di Surabaya atau Medan, tetap bisa klaim tanpa ribet.
Singkatnya, mau garansi TAM, Digimap, atau GDN, semua sama-sama garansi resmi Apple di Indonesia.
Bedanya, hanya di distributor dan sedikit detail teknis. Jadi sebelum beli iPhone baru, pastikan kamu tahu garansi yang melekat di dalamnya. Dengan begitu, kamu bisa pakai iPhone dengan lebih tenang, tanpa rasa was-was.***
