BANTENRAYA.COM – Sebanyak 27 kantor desa di Kabupaten Serang mengalami rusak berat hingga sudah tidak ada lagi bangunannya lagi karena ambruk.
Akibatnya, kantor desa tersebut tidak digunakan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Kasi Sarana Prasarana Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Serang Endang Nurrahman mengatakan, kantor desa yang mengalami rusak berat tersebut terbagi menjadi dua kategori.
“Totalnya ada 27 kantor desa yang mengalami rusak berat, ada yang punya lahan tapi enggak punya bangunan, ada yang menyewa bangunan,” ujarnya, Selasa 6 Mei 2025.
Ia menjelaskan, dari 27 kantor desa yang mengalami rusak berat hanya 25 yang diusulkan untuk dibangun pada tahun 2025 ini.
“Jadi desa yang menganggarkan perbaikan dan pembangunan itu ada 25 desa, cuman realisasinya kita masih menunggu surat keputusan (SK)-nya dulu,” tuturnya.
“Itupun biasanya enggak semua direalisasikan karena tergantung kekuatan anggarannya,” katanya.
Endang menuturkan, alokasi anggaran untuk pembangunan kantor desa diatur oleh Badan Pengelolaan Keuaangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Serang.
“Kita hanya menfasilitasi dan memberikan data mana saja desa yang mengajukan pembangunan. Paling yang kita tempuh adalah segala persyaratan secara adminstrasinya saja,” jelasnya.
Baca Juga: TERBARU! Duren Jatuh Episode 7A dan 7B: Ini Jadwal Tayang dengan Link Nonton Full Movie
Ia mengungkapkan, 27 kantor desa yang mengalami rusak berat tersebut tersebar di beberapa kecamatan.
“Persyaratan yang harus dilengkapi oleh desa itu proposal. Untuk kantor desa bantuannya enggak naik dari tahun 2019 sampai sekarang Rp200 juta per desanya,” paparnya.
Terpisah, Sekretaris Kecamatan Mancak Udin Syaefudin mengatakan terdapat dua kantor desa di wilayahnya yang mengalami rusak berat dan harus dilakukan perbaikan.
Baca Juga: Resmi Dibuka! Beasiswa Kuliah Sarjana di Tunisia, Pendaftaran Sampai Akhir Juni 2025
“Di Mancak yang kantornya rusak itu Desa Mancak dan Desa Sangiang. Perbaikan kantor desa sebtulnya sangat mendesak untuk meningkatkan pelayanan,” ujarnya. ***