BANTENRAYA.COM – Sungguh malang nasib bocah lelaki bernama David, ia dipukuli sampai koma.
David yang merupakan anak pesantren ini harus dirawat di ruang ICU, usai dipukuli oleh pelaku bernama Mario Dandy Satriyo.
Diduga motif penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy terhadap David, karena alasan asmara.
Baca Juga: Penting Untuk Diketahui, Ini yang Harus Dilakukan Saat Digigit Ular Berbisa
Awalnya, mantan pacar David menghubunginya untuk mengambil kartu pelajar.
Namun, yang datang menemui David bukanlah mantan pacarnya melainkan Mario Dandy.
Diduga karena alasan cemburu, Mario dan kedua temannya memukuli David hingga koma.
Lantas siapakah Mario Dandy Satrio? Pelaku yang tega menganiaya David hingga tak sadarkan diri.
Dikutip Banteraya.com dari akun Twitter @GunRomli, yang menjelaskan bahwa David sudah tak sadarkan diri selama dua hari.
“Sedih sekali, David, anak teman saya Jo @seeksixsuck yg lulusan Pesantren Inggris Assalam Bogor dianiaya sampai koma, sdah tdk sadar 2 hari,” ujarnya.
Baca Juga: Pandeglang Gerak Cepat untuk Meningkatkan Akuntabilitas Keuangan BUM Desa
Ia juga menjelaskan bahwa Mario Dandy sudah ditahan oleh pihak berwajib.
“Pelaku penganiayaan thdp David bernama Mario Dandy Satriyo, dia bersama 2 orang temannya, info tadi malam yg baru ditahan hanya Dandy ini, aneh jg kalau sampe 2 temannya gak ditahan,” tambah dia.
Saat kejadian Mario Dandy mengendari mobil mewah jenis Rubicon. Di mana kendaraan tersebut bernilai tinggi.
Baca Juga: Biografi Singkat Baden Powell, Perjalanan dan Perjuangan Menjadi Bapak Pandu Dunia
Sudah dapat dipastikan jika Mario Dandy berasal dari keluarga yang berada.
“Gaya hidup pelaku penganiayaan, Mario Dandy, wow siapa sih dia? Tepatnya: dia anak siapa?,” tanyanya.
Akun Twitter @GunRomli itu mengungkapkan bahwa Mario adalah anak pejabat yang memiliki kehidupan mewah.
Baca Juga: Detik-detik Proses Evakuasi Kapolda Jambi Diangkut dengan Helikopter Berlangsung Dramatis
“Wah Mario Dandy anak pejabat ternyata, pantes gaya hidupnya waaah. Anak pejabat @KemenkeuRI meski anak pejabat, jgn coba2 intervensi kasus hukum,” lanjutnya.
Tepatnya, Mario Dandy adalah anak dari pegawai Ditjen Pajak bernama Rafael Alun Trisambodo Kepala Bagian Umum Kanwil DJP Jaksel II.
Ternyata mobil Rubicon yang dipakai Dandy sudah lama tidak membayar pajak tahunan.
Baca Juga: Lagi Timnas Indonesia U20 Lakukan Kesalahan Fatal dan Takluk Atas Guatemala
“Mobil Rubicon yg dipake Mario Dandy pelaku penganiayaan selain pake plat palsu, juga nunggak pajak tahunannya. Ini gimana pejabat pajak kok ngemplang pajak. Kita2 disuruh taat pajak. Dianya ngemplang gimana nih @KemenkeuRI,” katanya.***