BANTENRAYA.COM – Kabar baik bagi Anda kader NU yang mau melanjutkan program studi Magister (S2) dan Doktor (S3), PBNU lagi buka pendaftaran beasiswa ke China.
Apabila Anda tertarik, simak artikel ini sampai selesai untuk mengetahui link pendaftaran, persyaratan hingga cara daftar.
Adapun program beasiswa ke China ini merupakan kerjasama antara PBNU dengan Kedutaan Besar Rebuplik Rakyat Tiongkok (RRT) di Jakarta.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Sulut Diguncang Gempa 7,1 Magnitudo Tak Berpotensi Tsunami tapi Tetap Waspada
Nah, jikalau kalian tertarik ikut pendaftaran beasiswa ke China dari PBNU, kalian akan mendapatkan berbagai macam fasilitas yang sudah disiapkan.
Fasilitas yang bisa kalian dapatkan antara lain, biaya kuliah, biaya tempat tinggal, asuransi kesehatan, serta uang saku sebesar 3000 RMB atau sekitar Rp6,5 juta untuk mahasiswa S2.
Sedangkan untuk mahasiswa S3, uang saku yang diterima sebesae 3500 RMB atau Rp8 juta.
Pendaftaran program beasiswa ke China sudah dibuka pada 17 Januari, kemarin dan ditutup pada 31 Januari 2023.
Berikut persyaratan, link pendaftaran dan cara daftar untuk mengikuti program beasiswa ke China, dikutip Bantenraya.com dari NU Online.
Kualifikasi:
1. Warga negara Indonesia
2. Kader Nahdliyin
3. Bagi pelamar program S2, wajib mendapat rekomendasi dari lembaga NU terkait
4. Bagi pelamar program S3, wajib mempunyai NIDN (Nomor Induk Dosen Nasional) di Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama dan mendapatkan surat izin belajar dari Pimpinan Perguruan Tinggi yang menjadi home base-nya
5. Siap menyebarkan nilai-nilai Islam wasathiyah (moderat), tasamuh (toleran), tidak ekstrem, serta tawazzun (berimbang) 6. Diprioritaskan bagi yang akan mengambil jurusan di bidang sains dan teknologi
7. Siap berkhidmat ke Nahdlatul Ulama (NU) dan home base perguruan tinggi NU
8. Berada dalam kondisi kesehatan yang baik (dibuktikan dengan hasil pemeriksaan kesehatan)
9. Berusia maksimal 35 tahun untuk program S2 dan 40 tahun untuk program S3
Persyaratan dokumen:
1. Pas foto (passport/visa style)
2. Fotokopi paspor aktif terdiri dari: halaman data diri, halaman data tambahan (jika ada), dan halaman tanda tangan
3. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dari kantor polisi setempat
4. Satu ijazah dan transkrip akademis yang dilegalisir dan diterjemahkan ke dalam Bahasa Inggris (penerjemah tersumpah)
5. Rencana Studi atau Proposal Penelitian dalam bahasa Mandarin atau Inggris, minimal 800 kata
6. Satu salinan surat kesehatan yang dikeluarkan oleh rumah sakit pemerintah (asli harus dibawa oleh peserta yang disetujui) dengan format yang sesuai dengan formulir pemeriksaan fisik asing (Bentuk formulir pemeriksaan fisik asing sesuai otoritas karantina Tiongkok dapat diunduh di sini
7. Untuk yang mendaftar di pengajaran berbahasa Mandarin, wajib menyertakan sertifikat HSK 4
8. TOEFL / IELTS yang masih berlaku dalam 2 tahun terakhir (jika ada)
9. Pelamar yang memiliki Letter of Acceptance ( LoA ) dari universitas yang dituju harus melampirkannya dalam aplikasi beasiswa
10. Surat rekomendasi dari lembaga NU terkait atau surat izin belajar dari Pimpinan Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama yang menjadi home base-nya.
Selanjutnya, semua dokumen tersebut wajib disiapkan dalam format fisik dan soft copy. Berkas dengan soft copy dikirim dalam format PDF, kecuali pas foto dalam format JPG.
Baca Juga: Fakta Terbaru Banjir Pulomerak Kota Cilegon Dua Hal yang Menjadi Sorotan Sekda Sampai Bilang Begini
Kemudian, semua file dijadikan satu dalam sebuah folder dan dikompres atau dimasukkan dalam sebuah file ZIP dengan nama file NAMA_PELAMAR.zip.
Untuk informasi lengkapnya, calon pelamar beasiswa bisa menghubungi narahubung di nomor berikut: Dila +62 812-3333-9336/Ana +62 822-5772-6328
Adapun link pendaftaran beasiswa ke China sebagai berikut: KLIK DI SINI
Baca Juga: Kualifikasi dan Benefit Magang MAGENTA BUMN, Daftar di Link Pendaftaran MAGENTAN BUMN di Sini
Itulah informasi lengkap terkait pendaftaran beasiswa ke China yang dibuka PBNU.***