BANTENRAYA.COM – Dua desa di Kabupaten Pandeglang diterjang banjir rob akibat air laut di tepi pantai meluap hingga ke permukiman warga, Kamis 22 Desember 2022.
Dua desa yang kini terdampak banjir rob yakni Desa Teluk, Kecamatan Labuan, dan Desa Sidamukti, Kecamatan Sukaresmi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Bantenraya.com, banjir rob menerjang Desa Teluk terjadi pada pukul 17.30 WIB.
Baca Juga: Mohon Perhatian, FKUB Kota Serang Larang Perusahaan Paksa Karyawan Muslim Pakai Atribut Natal
Sementara banjir rob di Desa Sidamukti terjadi pada pukul 18.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa pada peristiwa banjir rob. Namun mengakibatkan permukiman warga di dua desa terendam banjir. Bahkan, warung-warung di Desa Teluk ikut terendam air laut.
“Iya, kawasan dermaga Desa Teluk kena banjir rob. Air laut sedang naik. Kondisi saat ini air mulai surut, tapi khawatir naik lagi,” kata Oha, tokoh masyarakat Labuan.
Baca Juga: Ingin Merayakan Natal di Gejera Katedral Jakarta? Simak Berikut Jadwal Ibadah Misa di Sana
Dia mengimbau masyarakat agar tetap tenang, jangan panik dan tetap menjaga kewaspadaan. Sebab, banjir rob sudah tidak asing bagi warga Kecamatan Labuan.
“Insya Allah terkendali jika hujan mereda, dan air laut surut karena angin barat laut yang sangat ekstrim.
“Mohon doanya di malam jumat ini menjadi hikmah untuk semua masyarakat terjaga oleh kemuliaan Allah,” tuturnya.
“Itu sudah biasa, musiman di penghujung tahun warga tidak aneh lagi bagi masyarakat pesisir pantai,” ujarnya.
Ketua Kampung Siaga Bencana (KSB) Kabupaten Pandeglang, Beni Madsira membenarkan, permukiman warga Desa Sidamukti, Kecamatan Sukaresmi terendam banjir rob.
“Sesuai laporan dari KSB Sukaresmi air laut sedang naik. Rumah-rumah warga Desa Sidamukti ikut terendam. Kondisi saat ini air laut masih naik,” katanya. ***