BANTENRAYA.COM – Dua Sekolah Menengah Pertama atau SMP Negeri di Kota Cilegon kekurangan siswa.
Dua SMP Negeri yang kuota siswanya tak terpenuhi berada di SMP Negeri 9 Cilegon dan SMP Negeri 14 Cilegon, Kamis, 30 Juni 2022.
Kepala Dinas Pendidikan atau Dindik Kota Cilegon Heni Anita Susila mengatakan, PPDB tingkat SMP Negeri du Kota Cilegon telah selesai pada pekan lalu. Saat ini, masih ada dua SMP Negeri yang kuota siswanya tidak terpenuhi.
Baca Juga: Anggaran DPUTR Kota Cilegon Rp 101 Miliar Baru Terserap 11 Persen
“Jadi SMP 9, kemudian SMP 15, itu kurang siswanya,” kata Heni.
Ia menjelaskan, SMP Negeri 9 Cilegon berada di Kelurahan Gunung Sugih, Kecamatan Ciwandan. Di mana, di sekitar lokasi SMP Negeri 9 Cilegon, beberapa tahun lalu warganya banyak yang pindah akibat pembebasan lahan yang dilakukan industri.
Sementara, di SMP Negeri 15 Cilegon yang lokasinya berada di Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, lokasinya di perbukitan serta jumlah siswa di sekitar SMP Negeri 15 Cilegon tidak sebanyak di sekitat SMP Negeri yang lain.
Baca Juga: Daging Kurban Bisa Diolah Menjadi Masakan Ini, Dijamin Nagih
“SMP 9 kendalanya satu kampung warganya ada yang pindah SMP 15 itu di pegunungan, tetapi tetap kami buka. Harapan kami yang tidak diterima SMP Negeri yang berada di sekitar kota bisa ke SMP yang belum penuh kuotanya,” ucapnya.
Kepala Bidang SMP pada Dindik Kota Cilegon Suhendi mengatakan, dua SMP Negeri memang kuotanya belum terpenuhi.
Namun, menurutnya kegiatan belajar dan mengajar tidak terganggu.
Baca Juga: Gratis! 13 Link Twibbon Hari Jadi Kota Medan Ke-432 Tahun 2022, Desain Paling Keren dan Kekinian
“SMP Negeri 9 Cilegon baru empat rombel (rombongan belajar) dari kuota enam rombel. SMP Negeri 15 Cilegon satu rombel juga belum penuh. SMP Negeri 9 baru sekitar 130 siswa, dan SMP Negeri 15 baru sekitar 30 siswa,” katanya.***
